Laga perdana putaran kedua ini bukan menjadi laga yang mudah bagi PSIS. Pasalnya, Persis Solo belum sekalipun menderita kekalahan pada musim ini. Pertandingan kedua tim juga sangat dinantikan oleh suporter.
Baik PSIS dan Persis Solo saat ini memiliki poin yang sama yakni 18 poin. Namun Persis Solo berhasil menjadi pemuncak klasemen sementara Grup 4 karena unggul head to head dengan PSIS.
Pelatih PSIS, Eko Riyadi pun ingin timnya dapat revans atas Persis di laga keduanya. Selain ingin membalas kekalahan, kemenangan atas Persis Solo juga akan memperlebar jarak antar keduanya di klasemen sementara.
"Tentu harus menang ya. Selain membalas kekalahan di Manahan, kita juga ingin memberi kekalahan perdana untuk Persis Solo. Jika berhasil menang, jarak poin dengan Persis juga semakin jauh," ungkap pelatih PSIS, Eko Riyadi.
Tidak bisa tampilnya dua pemain andalan Julio Acorse dan wingback Welly Siagian karena akumulasi kartu Kuning tidak menjadi masalah bagi Eko Riyadi. Dirinya mengaku masih memiliki stok pemain yang banyak di posisi Alcorse dan Welly.
Di samping itu, masuknya dua rekrutan anyar dari Persijap Jepara yakni Anam Sahrul Fitrianto (bek) dan Ahmad Noviandani (striker) diyakini bisa menambah kekuatan PSIS pada putaran kedua ini.
"Tidak masalah Alcorse dan Welly tidak main, karena kami masih memiliki banyak stok pemain," tandasnya.
Sementara itu Persis Solo datang ke Semarang dengan semangat juang tinggi. Hasil imbang seri 2-2 saat bertandang ke markas Persiku Kudus menjadi modal berharga pasukan pelatih Widyantoro.
"Tak ada persiapan khusus. Kita sudah siap menghadapi PSIS seperti laga-laga away biasanya. Target kita tentunya bisa mencuri poin, syukur-syukur bisa memenangkan pertandingan," ungkap pelatih Persis Solo, Widyantoro.
Pertandingan terakhir melawan Persiku menjadi bahan evaluasi Widyantoro. Pelatih asal Magelang ini menyoroti kurang konsentrasinya pemain di lapangan. Pasalnya, Laskar Sambernyawa (julukan Persis Solo) sempat unggul 2-0 sebelum akhirnya harus puas bermain imbang 2-2 melawan Persiku.
"Kita sudah evaluasi soal pertandingan melawan Persiku. Semua karena pemain kurang konsentrasi. Namun, besok semua harus mewaspadai seluruh pemain PSIS. Saya instruksikan anak-anak untuk bermain enjoy," pungkasnya. (liga indonesia)
