Persebaya Surabaya sukses menang dengan skor 2-0 atas PSM Makassar dalam
lanjutan Indonesia Super League (ISL) 2014, Jumat (2/5). Laga yang
digelar di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, ini berlangsung menarik
dari menit pertama.
Tampil dominan, Persebaya membuka keunggulannya pada menit ke-17. Fandi Eko Utama mencetak gol indah, lewat sepakan voli kaki kiri menyambut umpan silang Hasyim Kipuw. Bajul Ijo unggul 1-0.
Tertinggal, Juku Eja, julukan PSM, coba meningkatkan tempo serangan. Beberapa peluang pun diciptakan, namun belum ada yang tepat sasaran.
Sementara Persebaya juga belum mengendurkan serangannya. Ilham, Greg dan Pacho cukup merepotkan barisan pertahanan PSM. Namun, hingga turun minum skor 1-0 untuk Persebaya tidak berubah.
Di babak kedua, Persebaya kembali menggebrak. Hasilnya, pada menit ke-47, mereka sukses menggandakan keunggulannya. Lewat skema serangan balik, Greg mengirim umpan ke Paco yang kemudian melepas tendangan kaki kiri yang tak kuasa dbendung I Komang, kiper PSM. 2-0 Persebaya semakin di atas angin.
Dua menit berselang, Bajul Ijo kembali punya peluang. Greg melepas tembakan keras tapil masih bisa diblok Komang. Bola muntah mengarah ke Dedi Kusnandar yang langsung melepas tembakan keras. Namun, lagi-lagi Komang membuat penyelamatan gemilang dengan menepis bola.
PSM yang banyak tertekan, punya peluang memperkecil ketertinggalan lewat tandukan Andi Oddang pada menit ke-53. Sayang, kiper Persebaya Yandri Pitoy sigap menepis bola.
Memasuki pertengahan pertandingan, Komang lagi-lagi melakukan penyelamatan gemilang. Kali ini, dia menggagalkan upaya Paco lewat tendangan jarak jauh keras. Komang kembali membuat penyelamatan gemilang di menit ke-70. Tendangan keras Manahati Lestusen dari jarak dekat berhasil dimentahkannya.
Memasuki lima menit terakhir, PSM mulai melakukan serangan sporadis. Sayang, dari beberapa peluang, tak ada gol tercipta. PSM harus menerima kekalahan 0-2 dari tamunya Persebaya.
"PSM tampil bagus di permainan tadi, untung kita punya dua wing back yang bermain bagus hari ini. Team kita terlalu over considen setelah unggul 2-0," kata Rahmad Darmawan, pelatih Persebaya.
"Seharusnya pemain memainkan bola dengan cepat, tapi terlalu banyak dribling. Saya akan benahi tim secara keseluruhan terutama di lini depan. Penampilan Fandi sore ini cukup bagus, dia bisa bermain di depan, kanan maupun kiri," tambahnya.
Sedangkan pelatih PSM, Rudi Wiliam Keltjes mengakui Persebaya bermain bagus. "Kita diajak main teknik. Dan, kita kalah dalam kualitas permainan, ya harus bilang apa lagi, terutama sosok pelatih RD. Kita terbawa permainan persebaya. Saya berharap bermain normal di babak kedua, kedua tim bermain sama-sama offensif. Dan PSM butuh pemain depan lagi," urau Rudy
Dengan kemenangan ini, Persebaya sukses menyalip Mitra Kukar untuk menempati posisi dua klasemen sementara wilayah Timur. Mengoleksi 17 poin dari 10 laga, Bajul Ijo terpaut dua poin dari Persela di puncak klasemen. Sementara bagi PSM, hasil ini membuat mereka terpaku di posisi delapan dengan raihan sembilan poin. (liga indonesia)
Tampil dominan, Persebaya membuka keunggulannya pada menit ke-17. Fandi Eko Utama mencetak gol indah, lewat sepakan voli kaki kiri menyambut umpan silang Hasyim Kipuw. Bajul Ijo unggul 1-0.
Tertinggal, Juku Eja, julukan PSM, coba meningkatkan tempo serangan. Beberapa peluang pun diciptakan, namun belum ada yang tepat sasaran.
Sementara Persebaya juga belum mengendurkan serangannya. Ilham, Greg dan Pacho cukup merepotkan barisan pertahanan PSM. Namun, hingga turun minum skor 1-0 untuk Persebaya tidak berubah.
Di babak kedua, Persebaya kembali menggebrak. Hasilnya, pada menit ke-47, mereka sukses menggandakan keunggulannya. Lewat skema serangan balik, Greg mengirim umpan ke Paco yang kemudian melepas tendangan kaki kiri yang tak kuasa dbendung I Komang, kiper PSM. 2-0 Persebaya semakin di atas angin.
Dua menit berselang, Bajul Ijo kembali punya peluang. Greg melepas tembakan keras tapil masih bisa diblok Komang. Bola muntah mengarah ke Dedi Kusnandar yang langsung melepas tembakan keras. Namun, lagi-lagi Komang membuat penyelamatan gemilang dengan menepis bola.
PSM yang banyak tertekan, punya peluang memperkecil ketertinggalan lewat tandukan Andi Oddang pada menit ke-53. Sayang, kiper Persebaya Yandri Pitoy sigap menepis bola.
Memasuki pertengahan pertandingan, Komang lagi-lagi melakukan penyelamatan gemilang. Kali ini, dia menggagalkan upaya Paco lewat tendangan jarak jauh keras. Komang kembali membuat penyelamatan gemilang di menit ke-70. Tendangan keras Manahati Lestusen dari jarak dekat berhasil dimentahkannya.
Memasuki lima menit terakhir, PSM mulai melakukan serangan sporadis. Sayang, dari beberapa peluang, tak ada gol tercipta. PSM harus menerima kekalahan 0-2 dari tamunya Persebaya.
"PSM tampil bagus di permainan tadi, untung kita punya dua wing back yang bermain bagus hari ini. Team kita terlalu over considen setelah unggul 2-0," kata Rahmad Darmawan, pelatih Persebaya.
"Seharusnya pemain memainkan bola dengan cepat, tapi terlalu banyak dribling. Saya akan benahi tim secara keseluruhan terutama di lini depan. Penampilan Fandi sore ini cukup bagus, dia bisa bermain di depan, kanan maupun kiri," tambahnya.
Sedangkan pelatih PSM, Rudi Wiliam Keltjes mengakui Persebaya bermain bagus. "Kita diajak main teknik. Dan, kita kalah dalam kualitas permainan, ya harus bilang apa lagi, terutama sosok pelatih RD. Kita terbawa permainan persebaya. Saya berharap bermain normal di babak kedua, kedua tim bermain sama-sama offensif. Dan PSM butuh pemain depan lagi," urau Rudy
Dengan kemenangan ini, Persebaya sukses menyalip Mitra Kukar untuk menempati posisi dua klasemen sementara wilayah Timur. Mengoleksi 17 poin dari 10 laga, Bajul Ijo terpaut dua poin dari Persela di puncak klasemen. Sementara bagi PSM, hasil ini membuat mereka terpaku di posisi delapan dengan raihan sembilan poin. (liga indonesia)