Laga antara Bontang FC menghadapi Persekutim (wartakutim) |
Laga dramatis juga tersaji di Stadion Taman Prestasi Bontang, Kamis
(1/5) sore. Pemilik stadion, Bontang FC (BFC) harus berhadapan dengan
tetangganya sendiri, Persikutim Kutai Timur. Laga tersebut berakhir
imbang 1-1.
Petaka bagi BFC terjadi pada pertengahan babak pertama. Kesalahan
passing yang dilakukan gelandang BFC Muhammad Hamzah pada menit 29
berakibat fatal. Bolanya berhasil diserobot Pandi Widiarto. Tanpa
pengawalan, pemain bernomor 8 itu menggiring bola mendekati area
terlarang BFC dan melakukan tembakan dan gol.
Tertinggal oleh gol tersebut, permainan BFC mulai tak berkembang.
Beberapa kali kesahalan umpan terjadi. Bahkan, Persikutim mampu
menguasai permainan. Apalagi, tim berjuluk Monster Sengatta itu
diperkuat mantan pemain BFC Rully Padengke dan Gantarkan.
Tak mau kehilangan poin, pelatih BFC Supriansyah mengambil tindakan
cepat. Menit 39, dia mengganti Herdianto dan memasukkan pemain sayap
Risval Midun. Masuknya Risval tetap tak membuat Supriansyah puas.
Pergantian pun kembali dilakukan menit 39. Herdianto ditarik keluar dan
digantikan Risky Aprianto. Meski demikian, pergantian itu tidak
membuahkan hasil. Hingga babak pertama usai, kedudukan masih 1-0 untuk
Persikutim.
Memasuki babak kedua, BFC langsung mengambil insiatif serangan, namun
peluang yang ada tak kunjung berbuah gol. Dan akhirnya di menit 89,
bomber BFC Hendri Satriadi dilanggar Gantarkan di area terlarang. Wasit
Solikin asal Malang pun langsung menunjuk titik putih. Nur Aidil sebagai
eksekutor menyelesaikan tugasnya dengan sempurna. (balikpapanpos)