PSMS Medan yang akan berlaga di Kompetisi Divisi
Utama Liga Indonesia butuh tambahan pemain asing, mengingat sampai saat
ini materi pemain yang ada dinilai masih kurang memuaskan terutama pada
lini depan. “Kalau pun tidak dapat dari pemain lokal, mau tak mau harus
mencari pemain asing yang harus diseleksi untuk memenuhi harapan
pengurus dan masyarakat Medan,” kata Pelatih PSMS Medan Suimin Diharja
di Medan, Senin (21/1)
Apalagi dalam beberapa pertandingan uji coba yang dilakukan,
lanjutnya, kebanyakan yang merobek mistar lawan adalah pemain gelandang
dan bertahan yang sangat bagus dalam melakukan penyelesaian akhir.
Jadi, sebut Suimin, dari penilaian tersebut, pelatih dan pengurus
mengambil kesimpulan pemain depan yang sudah dikontrak tersebut perlu
mendapatkan pendamping yang mempunyai ketrampilan tinggi dalam
mengangkat prestasi tim.
“Artinya pemain yang diharapkan itu tidak mengecewakan pelatih dan
pengurus serta masyarakat sebagai pecinta setia PSMS,” tutur Suimin
seraya mengharapkan dukungan masyarakat kepada tim “Ayam Kinantan” saat
melakoni pertandingan.
Sementara itu, Ketua PSMS Indra Sakti Harahap menuturkan, pihaknya
tetap melakukan koordinasi dengan pelatih yang membutuhkan tambahan
pemain depan.
“Asalkan kontrak pemain depan itu tidak mahal, pengurus PSMS siap
mengeluarkan dana untuk mengangkat prestasi tim,” ujarnya, seperti
dilaporkan Antara.
Indra pun percaya dengan skuad Suimin Diharja yang sudah
dipublikasikan kepada masyarakat Medan beberapa bulan lalu bisa bermain
keras untuk mengambil kemenangan di setiap pertandingan dilakukan di
Stadion Baharuddin Siregar Lubukpakam dan saat laga tandang.
Menurut Indra, tim peserta ambil bagian dalam kompetisi Divisi Utama
sama-sama bersaing untuk bisa bermain di kompetisi lebih elit lagi,
yakni kasta tertinggi sepak bola Indonesia.
“Kita targetkan PSMS harus naik dari Divisi Utama ke kasta tertinggi sepak bola di Indonesia,” katanya.