Selamat Datang | |


Breaking
    Loading ...

Rabu, 06 Februari 2013

Persipura Terus Berproses Menjadi Lebih Baik

By
Updated : Rabu, 06 Februari 2013 18.40.00
Terus Berproses Jadi Lebih Baik
Laga Persipura vs Persela

Persipura Jayapura menjadi satu dari dua tim Indonesia Super League 2012/2013 yang belum pernah kalah. Satu tim lagi yang memiliki catatan serupa adalah Persib Bandung.

Berpredikat sebagai runner-up ISL musim lalu, Persipura melakoni dua laga away di musim ini. Hasilnya, dua poin berhasil diraih berkat hasil imbang melawan tuan rumah Persib dan Persita. Pada dua laga berikutnya di kandang sendiri, tim Mutiara Hitam sukses membuat malu Persepam Madura United dan Persela Lamongan.

Raihan 8 poin dari empat laga mengantarkan skuad asuhan pelatih Jacksen Tiago ini berada di posisi empat klasemen ISL 2012/2013. Boaz Solossa dkk terpaut empat poin dari pemuncak klasemen, Mitra Kukar yang mengoleksi 12 poin dari lima laga.

Aksi Persipura saat bermain di kandang memang luar biasa. Persepam Madura United digilas 4-0, (31/1), dan Persela 2-0, (3/2). Kualitas Persipura pun tak pernah luntur dari musim ke musim.

“Persipura merupakan tim calon juara. Belum ada tim sekelas Persipura di kompetisi ISL yang tidak banyak perubahan komposisi pemain maupun pelatih. Semuanya pemain-pemain lama walaupun ada beberapa pemain baru, tetapi tidak mengubah wajah tim secara keseluruhan. Berbeda dengan tim lain yang setiap musim selalu bongkar pasang pemain,” ungkap Daniel Roekito, pelatih Persepam MU, mengomentari penampilan Persipura.

Kendati demikian, Jacksen Tiago mengaku belum sepenuhnya puas dengan performa anak asuhnya. Namun, pelatih asal Brasil ini meyakini ada proses yang berjalan di kompetisi dan di setiap pertandingan, timnya akan terus berkembang.

“Setiap pertandingan kita pasti dapat pelajaran baru, tim ini masih terus berkembang,” kata Jacksen.
Dalam evaluasinya, Jacksen menyoroti kinerja pemainnya yang masih sering terbawa oleh atmosfer yang diciptakan oleh penonton.

“Ya, para pemain seperti terpengaruh dengan teriakan puluhan ribu penonton yang memadati stadion Mandala. Di saat harus passing, mereka shooting, saat harus shooting justru passing, seharusnya itu tidak boleh terjadi,” ungkapnya.

Di sektor pertahanan, Jacksen juga menilai pemainnya masih terlalu banyak memberikan ruang kepada pemain lawan untuk berkreasi. Dalam beberapa sesi latihan, Jacksen terus mencoba untuk memperbaiki beberapa kelemahan tim dan mempertajam daya sengat serangan mereka. (ISL)

Berita Terkait

Comment