Selamat Datang | |


Breaking
    Loading ...

Kamis, 21 Februari 2013

Persita Jamu Persija di Stadion Jatidiri Semarang

By
Updated : Kamis, 21 Februari 2013 16.46.00
Persija Jakarta bakal melakukan laga away kontra Persita Tangerang di Stadion Jatidiri, Semarang. Laga pada Selasa (26/2) itu terpaksa dievakuasi ke Semarang, lantaran Stadion kandang Persita saat ini, Mashud Wisnu Saputra, Kuningan, Jawa Barat terancam kerusuhan suporter dan rawan bentrok.

Hal ini dipastikan oleh Direktur IT dan Media PT Liga Indonesia, Azwan karim pada Kamis (21/2). “Rencana pemindahan venue pertandingan Persita versus Persija, memang sudah disampaikan secara lisan oleh panitia pelaksana (panpel) Persita. Namun, hingga hari ini, surat resmi pemberitahuan kepada PT LI masih belum dikirimkan oleh pihak Persita,” tukas Azwan.

Kesepakatan jika laga tersebut harus digelar di luar Kuningan, ternyata sudah dalam ketetapan awal antara pihak kepolisian setempat dan manajemen Pendekar Cisadane, julukan Persita. Dan fakta lain yang didapat dari kesepakatan yang ada, Persita pun wajib menggelar laga kandang kontra Persib di Kuningan. Alasan yang sama, juga jadi faktor utama ketetapan itu harus dilakukan Persita.

"Memang sudah sejak awal bunyi MoU-nya seperti itu. Lawan Persija dan Persib, Persita tidak boleh menggelarnya di Stadion Mashud Wisnu Saputra, Kuningan. Alasannya lebih dikarenakan faktor suporter yang rawan bentrok," ungkap Manajer Persita, Ahmed Zulfikar Iskandar.

Hal ini kembali menjadi persoalan baru Persija. Pelatih Persija, Iwan Setiawan, amat menyoroti pefoirma skuadnya yang punya masalah kondisi fisik saat tampil di kandang lawan. “Dari dua kali tampil away, kami selalu leading gol, tapi akhirnya kalah. Efektif kami hanya memiliki waktu seminggu sebelum ke Semarang, bila memang pindah dari Kuningan. Destinasi ke Semarang cukup jauh, jadi kami wajib menyiapkan fisik secara maksimal,” terang Iwan.

Nasib Persija musim ini amat ironis. Konflik antara pemain dengan manajemen yang sempat memburuk di awal musim, memicu persiapan ISL yang tak maksimal. Persija bahkan sudah mengoleksi partai evakuasi dari Stadion Gelora Bung Karno (SGBK) di Stadion Manahan, Solo, kala menjamu Gresik United pada Selasa (12/2). Dari tujuh partai yang sudah dilalui, tim ibukota bahkan terpuruk di posisi dasar Klasemen ISL dengan hanya meraih poin lima dan menjadi tim yang paling banyak kebobolan hingga 14 gol.

Berita Terkait

Comment