Dua pemain Brasil, Luiz Feitosa dan Leke
Anderson, menjajal peruntungan bergabung bersama PSS Sleman. Keduanya
berhasil memikat hati manajemen PSS Sleman. Jika tidak aral melintang,
keduanya bakal menjadi skuad tim Elang Jawa musim ini.
Manajer PSS Sleman Supardjiono mengatakan, selain Luiz dan Leke, dalam waktu dekat pemain tenar lainnya juga bakal merapat ke tim kebanggaaan publik Sleman. "Kami tertarik dengan keduanya, tapi masih sebatas seleksi. Pemain lain yang tidak kalah bagus sebentar lagi juga menyusul," katanya, Rabu (6/2) yang dilansir dari Sindo.
Ketertarikan manajemen terhadap keduanya untuk menutupi lubang yang ditinggalkan pilarnya musim lalu. Luiz yang tercatat pernah membela Tangerang Wolves dan Persipura Jayapura diplot sebagai pengganti top score PSS musim lalu, Charles Orock. Sedangkan Leke yang musim lalu membela Persibo Bojonegoro diharapkan bisa menjadi pengganti sepadan Fachrudin yang hijrah ke Persepam Madura United.
Pelatih PSS Yuscak Sutanto juga memberi penilaian positif terhadap Luiz, setidaknya untuk penampilan awalnya bersama rekan-rekan seleksi PSS lainnya. Striker berusia 29 tahun ini dianggap memiliki teknik dan skill di atas rata-rata. Namun, penilaian terhadap Luiz masih dalam tahap. "Meski postur tubuhnya kecil, kualitasnya di atas rata-rata. Namun, ini baru penilaian awal, bukan final," kata mantan Pelatih Persika Karawang.
Untuk itulah, Yusack belum berani merekomendasikan namanya kepada managemen untuk disodori kontrak. Penilaian terhadap pemain tidak hanya didasari pada latihan perdana saja, tetapi juga pada sesi selanjutnya. "Intinya perlu dipantau perkembangan kualitasnya," imbuhnya.
Sementara itu, sampai sejauh ini, PSS Sleman sudah mengikat kontrak sembilan pemain. Eks gelandang Persijap Jepara, Bona Simanjuntak menjadi pemain kesembilan yang deal dengan nilai kontrak yang ditawarkan manajemen.
Pemain yang sempat ikut seleksi di Persiba Bantul ini melengkapi delapan pemain yang sudah deal dengan PSS Sleman, yakni Agung Andri, Basten Tri Pamungkas, Ade Christian, Fajar Listiyantara, Abda Ali, Eko Setyawan, Muddah Yulianto dan Satrio Aji.
Sedangkan peluang PSS Sleman yang ingin menggunakan jasa eks striker Persis LPIS, Ferry Anto dipastikan menemui jalan buntu. Setidaknya, indikasi tampak saat pemain bernomor punggung 17 selama membela Persis LPIS terlihat dalam seleksi pemain tim Laskar Sambernyawa kemarin. PSS kemungkinan besar juga kehilangan striker mudanya, Tri Handoko yang kabarnya mengikuti jejak Widyantoro menukangi Persis LPIS.
Manajer PSS Sleman Supardjiono mengatakan, selain Luiz dan Leke, dalam waktu dekat pemain tenar lainnya juga bakal merapat ke tim kebanggaaan publik Sleman. "Kami tertarik dengan keduanya, tapi masih sebatas seleksi. Pemain lain yang tidak kalah bagus sebentar lagi juga menyusul," katanya, Rabu (6/2) yang dilansir dari Sindo.
Ketertarikan manajemen terhadap keduanya untuk menutupi lubang yang ditinggalkan pilarnya musim lalu. Luiz yang tercatat pernah membela Tangerang Wolves dan Persipura Jayapura diplot sebagai pengganti top score PSS musim lalu, Charles Orock. Sedangkan Leke yang musim lalu membela Persibo Bojonegoro diharapkan bisa menjadi pengganti sepadan Fachrudin yang hijrah ke Persepam Madura United.
Pelatih PSS Yuscak Sutanto juga memberi penilaian positif terhadap Luiz, setidaknya untuk penampilan awalnya bersama rekan-rekan seleksi PSS lainnya. Striker berusia 29 tahun ini dianggap memiliki teknik dan skill di atas rata-rata. Namun, penilaian terhadap Luiz masih dalam tahap. "Meski postur tubuhnya kecil, kualitasnya di atas rata-rata. Namun, ini baru penilaian awal, bukan final," kata mantan Pelatih Persika Karawang.
Untuk itulah, Yusack belum berani merekomendasikan namanya kepada managemen untuk disodori kontrak. Penilaian terhadap pemain tidak hanya didasari pada latihan perdana saja, tetapi juga pada sesi selanjutnya. "Intinya perlu dipantau perkembangan kualitasnya," imbuhnya.
Sementara itu, sampai sejauh ini, PSS Sleman sudah mengikat kontrak sembilan pemain. Eks gelandang Persijap Jepara, Bona Simanjuntak menjadi pemain kesembilan yang deal dengan nilai kontrak yang ditawarkan manajemen.
Pemain yang sempat ikut seleksi di Persiba Bantul ini melengkapi delapan pemain yang sudah deal dengan PSS Sleman, yakni Agung Andri, Basten Tri Pamungkas, Ade Christian, Fajar Listiyantara, Abda Ali, Eko Setyawan, Muddah Yulianto dan Satrio Aji.
Sedangkan peluang PSS Sleman yang ingin menggunakan jasa eks striker Persis LPIS, Ferry Anto dipastikan menemui jalan buntu. Setidaknya, indikasi tampak saat pemain bernomor punggung 17 selama membela Persis LPIS terlihat dalam seleksi pemain tim Laskar Sambernyawa kemarin. PSS kemungkinan besar juga kehilangan striker mudanya, Tri Handoko yang kabarnya mengikuti jejak Widyantoro menukangi Persis LPIS.