Kompetisi Divisi II Grup A Liga Indonesia U-23 sudah mendapatkan dua
wakil dari Aceh ke putaran kedua, yakni PS Peureulak Raya dan Persip Pasee.
Sebaliknya, Persada Blangpidie degradasi ke Divisi III.
Dalam partai terakhir, Peureulak Raya memenangi partai hidup mati kontra Lhokseumawe FC. Kemenangan laga penutup ini juga membuat Peureulak menggeser Lhokseumawe ke peringkat empat klasemen akhir.
Gol kemenangan yang memastikan anak-anak Peureulak mewakili Aceh dan memimpin klasemen akhir dicetak Khairul Ikhsan pada menit 66. Nantinya, Peureulak Raya didampingi Persip Pase.
Meski pada laga terakhir dikalahkan Persati Tamiang 0-2, hasil akhir itu tidak berpengaruh pada posisi Persip. Persati mencetak gol melalui Rizki Yuriansyah dan Saiful. Total, Nanda Saputra cs mengoleksi 12 poin.
Pada pertandingan lainnya, Persijaya Aceh Jaya dan PSAU Aceh Utara berbagi angka hasil imbang 1-1. Gol Aceh Jaya dicetak Feri Fitriadi, sedangkan Jufriadi menyumbang gol untuk PSAU. Hasil ini membuat Persada terlempar ke Divisi III musim depan.
Dalam partai terakhir, Peureulak Raya memenangi partai hidup mati kontra Lhokseumawe FC. Kemenangan laga penutup ini juga membuat Peureulak menggeser Lhokseumawe ke peringkat empat klasemen akhir.
Gol kemenangan yang memastikan anak-anak Peureulak mewakili Aceh dan memimpin klasemen akhir dicetak Khairul Ikhsan pada menit 66. Nantinya, Peureulak Raya didampingi Persip Pase.
Meski pada laga terakhir dikalahkan Persati Tamiang 0-2, hasil akhir itu tidak berpengaruh pada posisi Persip. Persati mencetak gol melalui Rizki Yuriansyah dan Saiful. Total, Nanda Saputra cs mengoleksi 12 poin.
Pada pertandingan lainnya, Persijaya Aceh Jaya dan PSAU Aceh Utara berbagi angka hasil imbang 1-1. Gol Aceh Jaya dicetak Feri Fitriadi, sedangkan Jufriadi menyumbang gol untuk PSAU. Hasil ini membuat Persada terlempar ke Divisi III musim depan.