Patriot Medan tak kuasa mempertahankan kemenangan yang sudah di depan
mata, saat berhadapan Gumarang FC Medan dalam lanjutan Divisi III PSSI
Sumut di Lapangan Pangkosek Hanudnase Polonia Medan, Kamis.
Bersaing di Grup A, klub binaan Drs Hendra DS itu sebenarnya tinggal menunggu waktu untuk mengamankan poin penuh, saat sudah unggul 2-1 hingga menit 89. Namun, keberuntungan belum berpihak kepada tim asuhan Suharto Samin, karena sebuah serangan balik anak-anak Gumarang yang cepat mampu berbuah gol lewat tendangan Hariadi.
Patriot unggul lebih dahulu lewat tendangan bebas M Abiagi di menit 29. Selang delapan menit, Gumarang FC binaan Hengki Ahmad SH menyamakan skor lewat Ibrahim. Tensi permainan kedua tim semakin meningkat di babak kedua. Namun, kondisi lapangan yang diguyur hujan membuat aliran bola sering terhenti di kubangan air.
Dalam sebuah serangan balik, M Mithun menerobos ke area penalti Gumarang. Namun aksinya langsung dihentikan pemain bawah Gumarang dengan pelanggaran keras. Wasit pun langsung menunjuk titik putih yang dimaksimalkan oleh Mithun sendiri.
Patriot yang dimanajeri Fityan Hamdy itu sempat mencetak gol ketiga lewat Arsyad, tetapi dianulir wasit karena Arsyad dinilai lebih dulu melakukan pelanggaran terhadap kiper Gumarang. Keputusan wasit sempat menuai protes kubu Patriot, karena menilai bola lebih dulu masuk ke gawang baru terjadi benturan.
Kendati begitu, pengadil lapangan tetap pada pendiriannya. Petaka bagi Patriot terjadi di menit-menit akhir laga, harapan menuai tiga poin pun buyar, setelah Gumarang mencetak gol penyeimbang.
Sebelumnya, Medan Soccer bermain imbang 2-2 dengan PS Rapel Sergai. Dengan hasil ini, Gumarang FC sementara memuncaki klasemen Grup A dengan raihan empat poin. PS Rapel juga mendulang empat poin namun kalah agresivitas, lalu ada Patriot (1), Medan Soccer (1), dan PS Paluta (0).
Hasil Lainnya:
Bersaing di Grup A, klub binaan Drs Hendra DS itu sebenarnya tinggal menunggu waktu untuk mengamankan poin penuh, saat sudah unggul 2-1 hingga menit 89. Namun, keberuntungan belum berpihak kepada tim asuhan Suharto Samin, karena sebuah serangan balik anak-anak Gumarang yang cepat mampu berbuah gol lewat tendangan Hariadi.
Patriot unggul lebih dahulu lewat tendangan bebas M Abiagi di menit 29. Selang delapan menit, Gumarang FC binaan Hengki Ahmad SH menyamakan skor lewat Ibrahim. Tensi permainan kedua tim semakin meningkat di babak kedua. Namun, kondisi lapangan yang diguyur hujan membuat aliran bola sering terhenti di kubangan air.
Dalam sebuah serangan balik, M Mithun menerobos ke area penalti Gumarang. Namun aksinya langsung dihentikan pemain bawah Gumarang dengan pelanggaran keras. Wasit pun langsung menunjuk titik putih yang dimaksimalkan oleh Mithun sendiri.
Patriot yang dimanajeri Fityan Hamdy itu sempat mencetak gol ketiga lewat Arsyad, tetapi dianulir wasit karena Arsyad dinilai lebih dulu melakukan pelanggaran terhadap kiper Gumarang. Keputusan wasit sempat menuai protes kubu Patriot, karena menilai bola lebih dulu masuk ke gawang baru terjadi benturan.
Kendati begitu, pengadil lapangan tetap pada pendiriannya. Petaka bagi Patriot terjadi di menit-menit akhir laga, harapan menuai tiga poin pun buyar, setelah Gumarang mencetak gol penyeimbang.
Sebelumnya, Medan Soccer bermain imbang 2-2 dengan PS Rapel Sergai. Dengan hasil ini, Gumarang FC sementara memuncaki klasemen Grup A dengan raihan empat poin. PS Rapel juga mendulang empat poin namun kalah agresivitas, lalu ada Patriot (1), Medan Soccer (1), dan PS Paluta (0).
Hasil Lainnya:
Kurnia MC FC vs PS Bina Taruna 3-0, PS Tasbi vs Mencirim Putra 2-0, Sidikalang FC vs Agtagana 1-1, TS Tebingtinggi vs POP Asahan 2-1, Perstu vs PS Palas 4-3, PSKB Binjai vs Perstas 1-1 (waspada.co.id) (KAR)
