Seleksi pemain PSS Sleman | sorotjogja.com |
Pelatih kiper PSS Sleman, Radjab Akhuk Thalib mengatakan, Amin dinilai siap untuk turun melawan Martapura, meski baru datang sehari sebelumnya dan baru ikut pemanasan latihan saja. Namun, tetap dia harus melakukan koordinasi dengan pelatih kepala terlebih dahulu. ''Dari segi stamina saya rasa tidak terlalu (berpengaruh). Dia kemarin datang dari Jakarta, jadi perjalanan hanya sekitar satu jam saja,” katanya,Selasa (25/2).
Dia pun tidak akan terlalu buru-buru melakukan penilaian. Nantinya membutuhkan waktu sekitar seminggu ke depan untuk memutuskan apakah direkomendasi atau tidak. Otomatis, kiper seleksinya tersebut juga mempunyai kesempatan ikut uji coba kedua PSS pada 1 Maret mendatang melawan PSPS Pekanbaru. ''Ya, mungkin lawan PSPS Pekanbaru juga akan diturunkan,” ujarnya.
Tidak hanya Amin, pemain yang sedang dalam tahap seleksi juga masih ada beberapa untuk disiapkan dalam uji coba ini. Seperti, Mustaqim Ohorela, gelandang sayap eks PS Bangka, serta Erwinsyah Hasibuan eks PSMS Medan.
Meski Mustaqim sudah sedikit lagi mendapatkan rekomendasi karena dirasa mempunyai kecepatan, pemain tersebut juga diberi kesempatan untuk menunjukkannya dalam uji coba. Apalagi Erwinsyah, yang dalam latihan bersama PSS Sleman, pelatih belum bisa memberikan penilaian.
Keduanya harus bisa menjadikan ajang uji coba ini untuk menarik hati tim pelatih. Lainnya yaitu dua pemain belakang dari Sleman United yang baru magang di PSS Sleman. Kemungkinan, untuk dua bek tersebut juga akan dipasang guna memantapkan nyali mereka ketika bermain dengan tekanan penonton. ''Kita lihat saja nanti permainan mereka seperti apa. Untuk pemain yang diturunkan, siapa yang siap akan dijadikan starter,” ucap Sartono Anwar, Pelatih Kepala PSS Sleman.
Selain menguji para pemain seleksi, juga mematangkan taktik dan strategi yang selama ini dibangun. Dengan formasi 4-2-3-1 dan 4-3-3, Saktiawan Sinaga dan Guy Junior diharap memaksimalkan penampilannya. Apalagi, Waluyo yang tengah siap diturunkan setelah sekembalinya dari latihan bersama Arema Cronous.
Namun, skuadnya sementara ini tidak akan diperkuat Mudah Yulianto, wingbacknya yang selalu aktif membantu serangan. Sebab, pemain tersebut saat ini sudah mulai ikut latihan bersama Tim Nasional (Timnas) Indonesia di lapangan Universitas Negeri Yogyakarta (UNY).
Tetapi, Sartono, pelatih yang pernah di PSIS Semarang dan Persikabo Bogor tersebut memastikan, dipanggilnya Mudah tidak akan mengganggu penampilan skuadnya. Bahkan ketika masuk dalam kompetisi nanti. Dia malah merasa senang timnya bisa menyumbangkan pemain untuk timnas. ''Tidak akan mengganggu kita,” ucapnya. (sindo)