Koordinasi pertahanan menjadi fokus utama Widyantoro dalam
mempersiapkan Persis Solo menghadapi kompetisi Divisi Utama 2014.
Kuartet pemain di lini belakang pun digembleng dalam latihan di lapangan
Kartopuran, Kamis (13/2) pagi.
Pengetatan pertahanan itu sebagai
bagian pembenahan atas longgarnya pengawalan lawan saat skuad Laskar
Sambernyawa takluk 2-4 dari tamunya Persikabo Kabupaten Bogor di Stadion
Manahan, dua pekan lalu. Di samping itu sebagai persiapan menjajal
formasi 4-2-3-1 yang bakal diterapkan dalam laga uji coba lawatan ke
markas Persinga Ngawi, Minggu (16/2).
"Seluruh pemain belakang
saya tempa dengan materi pengetatan pertahanan, termasuk koordinasinya
dengan pemain tengah," kata sang pelatih yang akrab disapa Wiwid itu.
Bagaimana
koordinasi para pemain dengan kiper? Sejak dua pekan terakhir, Persis
menjajal penjaga gawang seleksi Agung Prasetyo. ''Tak ada masalah. Saya
tak ada problem komunikasi dan kerja sama dengan para pemain belakang
maupun lini lain,'' ujar Agung.
Skema dengan mempertebal barisan
tengan itu dirancang Wiwid untuk menghadapi laga-laga tandang tim Kota
Bengawan dalam kompetisi resmi yang dijadwalkan mulai diputar 16 April
mendatang. Formasi berbeda rencananya diterapkan Wiwid, tandang
menggunakan 4-2-3-1 dan pertarungan kandang memakai 4-4-2.
Skema
4-4-2 tersebut telah diterapkan sepanjang sembilan kali partai latih
tanding yang telah dilalui Persis sejak masa persiapan awal dulu. (Setyo Wiyono/suaramerdeka)