Ada ambisi besar dalam diri Pelatih Rohanda setelah ditunjuk sebagai
Pelatih Persema 1953. Dia menargetkan timnya besutannya bisa mentas dari
kompetisi amatir.
Rohanda sangat yakin bisa membawa tim yang akan berlaga di Piala Nusantara yang merupakan kasta terendah di kompetisi nasional ini.
“Saya yakin bisa,” tegasnya.
Dengan keyakinannya itu, sehingga pelatih kenyang pengalaman ini bersedia mengemban tugas sebagai pelatih di Klin yang bermarkas di Stadion Gajayana Kota Malang ini.
“Kalau tidak siap, tidak mungkin saya terima tawaran menjadi pelatih,” ujarnya.
Demi mewujudkan ambisi itu, tim Pelatih sudah menyeleksi sebanyak 200 pemain yang dikerucutkan menjadi 34 pemain saja. Tim pelatih berusaha keras mendapat pemain yang meménuhi kualitas seperti keinginannya.
“Kita hanya rekrut pemain yang sesuai standart kita,” ucapnya.
Dari pemain yang akan memperkuat Persema, Rohanda yakin mereka punya ambisi yang sama dengan dirinya, yakni membawa Persema berlaga di kompetisi yang lebih berat.
“Saya percaya pemain nanti juga punya mimpi yang sama dengan saya,” pungkasnya. (memoarema)
Rohanda sangat yakin bisa membawa tim yang akan berlaga di Piala Nusantara yang merupakan kasta terendah di kompetisi nasional ini.
“Saya yakin bisa,” tegasnya.
Dengan keyakinannya itu, sehingga pelatih kenyang pengalaman ini bersedia mengemban tugas sebagai pelatih di Klin yang bermarkas di Stadion Gajayana Kota Malang ini.
“Kalau tidak siap, tidak mungkin saya terima tawaran menjadi pelatih,” ujarnya.
Demi mewujudkan ambisi itu, tim Pelatih sudah menyeleksi sebanyak 200 pemain yang dikerucutkan menjadi 34 pemain saja. Tim pelatih berusaha keras mendapat pemain yang meménuhi kualitas seperti keinginannya.
“Kita hanya rekrut pemain yang sesuai standart kita,” ucapnya.
Dari pemain yang akan memperkuat Persema, Rohanda yakin mereka punya ambisi yang sama dengan dirinya, yakni membawa Persema berlaga di kompetisi yang lebih berat.
“Saya percaya pemain nanti juga punya mimpi yang sama dengan saya,” pungkasnya. (memoarema)