PSS Sleman akan menjamu Persinga Nganjuk dalam laga perdana kompetisi
Divisi Utama Liga Indonesia 2014 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Selasa
(15/4). Persenga bukanlah lawan asing bagi PSS. Kedua tim pernah berada
satu grup pada musim lalu.
Para pemain lawas PSS seperti Kristian Adelmund, Bagus Moniega, Christian Ade Pratama dan Mudah Yulianto sudah paham soal tipe dan gaya Persenga. Ketika itu PSS seri di Nganjuk dan menang di Sleman.
Pelatih PSS, Sartono Anwar mengatakan di laga perdana nanti, ia yakin anak asuhnya mampu mempersembahkan kemenangan.
"Tim dalam kodisi bagus, kami yakin mampu mengalahkan Persenga di laga perdana. Meski begitu kami tetap mewaspadai mereka,"ungkap Sartono
"Sejumlah pemain baru yang telah berpengalaman seperti Saktiawan Sinaga, M Irfan, Aang Suparman serta pemain asing Guy Junior membuat kita pede," tambahnya.
Sementara itu Panpel PSS Sleman menyiapkan 28 ribu tiket dalam laga perdana ini. Untuk menjawab animo penonton, Panpel akan menyiapkan sedikitnya 28 ribu lembar tiket dengan harga jual Rp20 ribu untuk tribun selatan dan utara, Rp30 ribu tribun timur dan Rp50 ribu tribun barat.
“Tiket dijual pada hari H, dan dapat mulai dibeli pada siang hari,” ujar Ketua Panpel Sukoco. Pertandingan ini akan digelar malam hari pukul 19.00.
Jika seluruh tiket terjual, Sukoco memperkirakan akan ada keuntungan sekitar Rp 300 juta. Keuntungan dari penjualan tiket ini memang menjadi sumber dana bagi PSS dalam memutar roda klub.
“Kami yakin dapat segitu (Rp 300 juta). Kesadaran para penonton PSS sangat tinggi untuk masuk dengan membeli karcis. Ini yang sangat mengembirakan,” kata Sukoco.
Soal hasil pertandingan, Sukoco yang juga Manajer PSS, menargetkan hasil penuh. “Kami main di hadapan pendukung sendiri. Dan ini laga awal yang akan menentukan laga-laga selanjutnya. Jadi target kami adalah menang,” tandasnya. (ligaindonesia)
Para pemain lawas PSS seperti Kristian Adelmund, Bagus Moniega, Christian Ade Pratama dan Mudah Yulianto sudah paham soal tipe dan gaya Persenga. Ketika itu PSS seri di Nganjuk dan menang di Sleman.
Pelatih PSS, Sartono Anwar mengatakan di laga perdana nanti, ia yakin anak asuhnya mampu mempersembahkan kemenangan.
"Tim dalam kodisi bagus, kami yakin mampu mengalahkan Persenga di laga perdana. Meski begitu kami tetap mewaspadai mereka,"ungkap Sartono
"Sejumlah pemain baru yang telah berpengalaman seperti Saktiawan Sinaga, M Irfan, Aang Suparman serta pemain asing Guy Junior membuat kita pede," tambahnya.
Sementara itu Panpel PSS Sleman menyiapkan 28 ribu tiket dalam laga perdana ini. Untuk menjawab animo penonton, Panpel akan menyiapkan sedikitnya 28 ribu lembar tiket dengan harga jual Rp20 ribu untuk tribun selatan dan utara, Rp30 ribu tribun timur dan Rp50 ribu tribun barat.
“Tiket dijual pada hari H, dan dapat mulai dibeli pada siang hari,” ujar Ketua Panpel Sukoco. Pertandingan ini akan digelar malam hari pukul 19.00.
Jika seluruh tiket terjual, Sukoco memperkirakan akan ada keuntungan sekitar Rp 300 juta. Keuntungan dari penjualan tiket ini memang menjadi sumber dana bagi PSS dalam memutar roda klub.
“Kami yakin dapat segitu (Rp 300 juta). Kesadaran para penonton PSS sangat tinggi untuk masuk dengan membeli karcis. Ini yang sangat mengembirakan,” kata Sukoco.
Soal hasil pertandingan, Sukoco yang juga Manajer PSS, menargetkan hasil penuh. “Kami main di hadapan pendukung sendiri. Dan ini laga awal yang akan menentukan laga-laga selanjutnya. Jadi target kami adalah menang,” tandasnya. (ligaindonesia)