Pada babak pertama, kedua tim menyajikan laga yang cukup menarik dengan bermain menyerang. Jual beli serangan pun tak terhindarkan pada 15 menit pertama.
Namun, permainan Persik justru menurun. Hal itu dimanfaatkan dengan baik oleh Semen Padang yang langsung mendominasi jalannya pertandingan. Pasukan Jafri Sastra itu akhirnya memecah kebuntuan pada menit ke-29 melalui kaki Esteban Viscara yang memanfaatkan hadiah penalti.
Persik mencoba bangkit pada babak kedua dengan mencoba menekan Semen Padang. Akan tetapi, Macan Putih gagal mengembangkan permainan sehingga Semen Padang justru menambah pundi-pundi golnya. Esteban Vizcara kembali menjadi momok bagi lini belakang Persik dengan mencetak gol keduanya pada menit ke-85.
Tertinggal dua gol tak membuat anak-anak Kediri putus asa. Mereka langsung merespon dengan menekan secara militan. Alhasil, Khusnul Yuli Cs. berhasil memperkecil ketertinggalan melalui gol Dimas Galih pada menit ke-92. Gol tersebut sekaligus menutup laga dengan skor 2-1 untuk keunggulan Semen Padang.
Dengan hasil ini Semen Padang berhasil naik ke posisi pertama klasemen sementara ISL torehan dengan 16 poin. Semen Padang unggul head to head atas Persib Bandung meski kalah selisih gol. Sedangkan Persik semakin terbenam di juru kunci alias peringkat 11.
Susunan Pemain :
Persik Kediri : Wahyudi (gk), Michael Ndubuisi , Slamet Sampurno , Kusnul Yuli, Syaiful Cahya, Harianto (Faris Aditama 72), Jefri Dwihadi (Tamsil Sinjaya 32), Rendi Saputra, Asep Berlian, Dicky Firasat (Rendy Irawan 58), Dimas Galih Gumilang
Semen Padang FC : Fakhrurrazi (gk), Novan Setya Sasongko , Henky Ardiles , David Pagbe , Eka Ramdani , Hyun-Goo Yoo , Esteban Vizcarra, Seftia Hadi (Saepuloh Maulana 46), Hendra Bayauw (Fahrizal Dillah 90+1), Airlangga Sucipto (Jajang Paliama 68), Muhammad Nur Iskandar.
