Persewon Teluk Wondama yang bertindak sebagai tuan rumah mengalahkan
Persiwa Wamena pada lanjutan kompetisi Divisi Utama Grup 8, di Stadion
Sanggeng, Manokwari Minggu (8/6).
Tim berusatan pelatih Budi Santoso ini mengalahkan eks tim ISL, Persiwa dengan skor 4-2. Budi Santoso mengaku puas atas hasil yang diraih anak asuhnya.
Atas keberhasilan ini, Persewon berada di posisi ke dua klasemen sementara Grup 8 dengan poin 17. Sedangkan Persiwa tetap berada di puncak klasemen meski dikalahkan Persewon. Laga Persewon vs Persiwaa yang dipimpin wasit Retu Slamet berlangsung menarik. Kedua tim menurunkan pemain asing.
Di kursi cadangan Persiwa duduk sang manajer, Jhon Banua. Persewon yang tampil sebagai tuan rumah langsung memimpin 3-0 lewat dua pemain asingnya Abel Chelo menit 7 dan 48 serta sepakan Alex Robinson 29.
Satu gol lainnya Persewon diciptakan Allan Ahmad menit 83. Persiwa yang juga diperkuat sejumlah pemain berpengalaman seperti Pieter Rumaropen (kapten) serta dua legiun asing, Yoa Rudi dan Sengbah Kennedy baru menciptakan gol pada babak kedua. Saling serang terjadi pada laga ini. Persewon yang banyak dihuni pemain muda tampil apik dengan serangan cepat.
Abel Chelo membuka keunggulan dan diperbesar Alex Robinson. Babak pertama, Persewon unggul 2-0. Memasuki babak kedua, pada menit awal, Persewon langsung berinisiatif menyerang. Bahkan menambah keunggulan lewat tendangan pemain asingnya Abel Chelo pada menit 47.
Menerima umpan, Abel Chelo berlari di sisi kanan gawang dan melepaskan tendangan terukur ke sudut kiri gawang yang tak dapat dijangkau kiper Persiwa. Persewon unggul 3-0. Tertinggal tiga gol, Persiwa melakukan pergantian pemain 49, Joy Aroy. Tim tamu beberapa kali mendapat peluang. Tiga kali peluang emas gagal membuahkan hasil.
Hingga akhirnya Persiwa dapat menciptakan gol lewat tendangan Pieter Rumaropen pada menit 52 memanfaatkan kemelut di depan gawang. Hanya berselang 1 menit, Persiwa kembali mendapat peluang, namun Yao Rudy yang sudah berhadapan kiper terlambat menendang bola dan disambar bek lawan sehingga hanya menghasilkan tendangan sudut. Laga yang disaksikan sekitar 3 ribu penonton makin menarik. Kedua tim mengembangkan permainan cepat.
Persiwa kembali memperkecil ketertinggalan lewat tendangan Yao Rudy dari dalam kotak pinalti menit. Berselang 2 menit, suporter tuan rumah bersorak. Persewon menambah keunggulan menjadi 4-2 lewat tandukan kepala 23.
Bola meluncur di sudut kanan gawang tak mampu dijangkau kiper. Ya, ini kemenangan yang sangat penting. Kita ketahui Persiwa merupakan tim yang cukup disegani, ujar pelatih Persewon, Budi Santoso. (radartimika)
Tim berusatan pelatih Budi Santoso ini mengalahkan eks tim ISL, Persiwa dengan skor 4-2. Budi Santoso mengaku puas atas hasil yang diraih anak asuhnya.
Atas keberhasilan ini, Persewon berada di posisi ke dua klasemen sementara Grup 8 dengan poin 17. Sedangkan Persiwa tetap berada di puncak klasemen meski dikalahkan Persewon. Laga Persewon vs Persiwaa yang dipimpin wasit Retu Slamet berlangsung menarik. Kedua tim menurunkan pemain asing.
Di kursi cadangan Persiwa duduk sang manajer, Jhon Banua. Persewon yang tampil sebagai tuan rumah langsung memimpin 3-0 lewat dua pemain asingnya Abel Chelo menit 7 dan 48 serta sepakan Alex Robinson 29.
Satu gol lainnya Persewon diciptakan Allan Ahmad menit 83. Persiwa yang juga diperkuat sejumlah pemain berpengalaman seperti Pieter Rumaropen (kapten) serta dua legiun asing, Yoa Rudi dan Sengbah Kennedy baru menciptakan gol pada babak kedua. Saling serang terjadi pada laga ini. Persewon yang banyak dihuni pemain muda tampil apik dengan serangan cepat.
Abel Chelo membuka keunggulan dan diperbesar Alex Robinson. Babak pertama, Persewon unggul 2-0. Memasuki babak kedua, pada menit awal, Persewon langsung berinisiatif menyerang. Bahkan menambah keunggulan lewat tendangan pemain asingnya Abel Chelo pada menit 47.
Menerima umpan, Abel Chelo berlari di sisi kanan gawang dan melepaskan tendangan terukur ke sudut kiri gawang yang tak dapat dijangkau kiper Persiwa. Persewon unggul 3-0. Tertinggal tiga gol, Persiwa melakukan pergantian pemain 49, Joy Aroy. Tim tamu beberapa kali mendapat peluang. Tiga kali peluang emas gagal membuahkan hasil.
Hingga akhirnya Persiwa dapat menciptakan gol lewat tendangan Pieter Rumaropen pada menit 52 memanfaatkan kemelut di depan gawang. Hanya berselang 1 menit, Persiwa kembali mendapat peluang, namun Yao Rudy yang sudah berhadapan kiper terlambat menendang bola dan disambar bek lawan sehingga hanya menghasilkan tendangan sudut. Laga yang disaksikan sekitar 3 ribu penonton makin menarik. Kedua tim mengembangkan permainan cepat.
Persiwa kembali memperkecil ketertinggalan lewat tendangan Yao Rudy dari dalam kotak pinalti menit. Berselang 2 menit, suporter tuan rumah bersorak. Persewon menambah keunggulan menjadi 4-2 lewat tandukan kepala 23.
Bola meluncur di sudut kanan gawang tak mampu dijangkau kiper. Ya, ini kemenangan yang sangat penting. Kita ketahui Persiwa merupakan tim yang cukup disegani, ujar pelatih Persewon, Budi Santoso. (radartimika)