Persekam Metro FC mengamuk pada pertandingan kandang terakhirnya di
Stadion Kanjuruhan, Kepanjen, Malang. Hasil imbang di laga sebelumnya
direspons dengan gelontoran empat gol tanpa balas ke gawang Persid
Jember, Selasa (12/8/2014) kemarin. Asa untuk melaju ke babak 8 besar
pun kembali terbuka.
Tekanan hebat langsung dirasakan Laskar
Macan Kumbang begitu menginjakkan kaki di lapangan. Bukan karena ditekan
Persid, tetapi tekanan untuk menang oleh demi membuka harapan lolos ke
babak berikutnya. Sehingga, dalam pertandingan kemarin anak didik
Siswantoro tersebut tampil ofensif.
Metro yang mendominasi penuh
pertandingan, sudah langsung unggul ketika laga baru berjalan 23 menit.
Bek tengah Laskar macan Kumbang Joko Slamet membuka pesta gol bagi
timnya.
“Anak anak terpacu untuk memberikan penampilan terbaik melawan Persid,” ujar pelatih Metro FC Siswantoro.
Enam
menit berselang Metromania kembali bersorak. Setyo Adi Prastowo
menambah keunggulan timnya melalui titik putih. Hadiah penalti diberikan
wasit setelah Fery Rafiandri menghalau bola dengan tangan.
Akibat
tindakannya tersebut, Fery pun diganjar kartu merah oleh wasit. Kapten
Metro FC, Prastowo sukses menjalankan tugasnya dengan mengelabui kiper
Persid A Rahman Shaleh dan membawa Metro memimpin 2-0.
Keunggulan
dua gol ternyata belum cukup memuaskan para punggawa Metro FC. Kali
ini, striker muda Laskar Macan Kumbang Andrianto yang menjadi aktor
lahirnya gol ketiga bagi timnya di menit ke-43.
Andi Fatchur
Rahmad melengkapi pesta kemenangan bagi timnya usai mencetak gol pada
menit ke 68. “Hasilnya sangat bagus,” sambungnya.
Dengan
kemenangan ini, Metro FC melejit ke posisi dua di papan klasemen Grup 7
kompetisi Divisi Utama Liga Indonesia dengan meraih 15 poin.
Metro
menggusur Persibo berkat produktifitas gol, meski nilai kedua tim ini
sama, 15 poin. “Kemenangan ini berkat evaluasi setelah lawan Persewangi
kemarin,” ucapnya.
Siswantoro menambahkan, pertandingan kali ini
menjadi laga sempurna bagi timnya. Pasalnya, para pemain sukses
menjalankan intruksi yang diberikan oleh tim pelatih. “Skema latihan
beberapa hari lalu mampu ditampilkan dengan baik oleh anak anak,”
tandasnya.
Sementara itu, Pelatih Persid Jember Santoso Pribadi
mengaku mental anak asuhnya runtuh setelah Metro FC mampu mencetak gol
di menit ke 23 melalui Joko Slamet.
“Konsentrasi anak anak jadi kacau,” keluhnya. Padahal, di awal pertandingan pemain Persid mampu mengimbangi permainan Metro FC.
Keruntuhan
mental anak didiknya semakin memuncak setelah Fery Rafiandri diusir
keluar lapangan oleh wasit. “Permainan anak anak semakin tidak karuan.
Karena harus bermain dengan 10 orang akhirnya kita hanya bertahan saja, jangan sampai terlalu banyak kebobolan,” pungkasnya. (memoarema)
Rabu, 13 Agustus 2014
Persekam Metro FC Libas Persid Jember 4-0
By Admin Staff
Updated : Rabu, 13 Agustus 2014
01.34.00
Tweet
Berita Terkait
Comment
ISL 2015
No | Klub | P | W | D | L | GD | PTS |
---|---|---|---|---|---|---|---|
GROUP K | |||||||
1. | PERSIPURA | 6 | 4 | 0 | 2 | 9-6 | 12 |
2. | AREMA INDONESIA | 6 | 3 | 2 | 1 | 14-7 | 11 |
3. | SEMEN PADANG | 6 | 3 | 1 | 2 | 10-8 | 10 |
4. | PERSELA | 6 | 0 | 1 | 5 | 6-18 | 1 |
GROUP L | |||||||
1. | PERSIB | 6 | 4 | 1 | 1 | 11-7 | 13 |
2. | PELITA BANDUNG RAYA | 6 | 2 | 2 | 2 | 4-4 | 8 |
3. | MITRA KUKAR | 6 | 1 | 2 | 3 | 8-10 | 5 |
4. | PERSEBAYA | 6 | 0 | 5 | 1 | 7-9 | 5 |
Sumber : PT Liga Indonesia
Jadwal Pertandingan
No Result
ISL 2015
No Result