Wajah persepakbolaan Tanah Air benar-benar rusak ketika PSS Sleman
berhadapan dengan PSIS Semarang dalam laga pamungkas Grup N 8 Besar
Divisi Utama, Minggu (26/10), di Stadion Sasana Krida Akademi Angkatan
Udara.
Kedua tim berusaha menjebol gawang sendiri melalui gol-gol bunuh diri
yang memalukan dan memuakkan agar kalah dan terhindar dari posisi
sebagai juara Grup N.
Kedua tim ini berusaha menjadi runner-up agar di babak semifinal
tidak berhadapan dengan Pusamania Borneo FC yang juga menjadi runner-up
Grup P.
Ketika peluit babak pertama ditiupkan, kedua tim sama sekali tak
melakukan serangan. Mereka seperti hendak bermain safe. Tidak ada
tekanan sama sekali ke kotak penalti lawan. Keduanya malah bermain di
area sendiri.
Asal tahu saja pada saat itu hasil pertandingan Grup P yang
mempertemukan Borneo FC vs Persis Solo dan Martapura FC vs PSCS belum
diketahui.
Namun saat setelah pertandingan memasuki menit-menit akhir, ketika
diketahui bahwa Borneo menang WO atas Persis menjadi runner-up Grup P
dan Martapura yang menang 1-0 atas PSCS menjadi juara Grup P, PSS dan
PSIS berusaha kalah sehingga menjadi runner-up untuk bertemu Martapura
di semifinal dalam laga silang di smifinal.
Permaianan sepakbola gajah yang memuakkan dan memalukan pun mulai diperagakan.
Menit ke-86 kiper PSS Sleman Gratheo Hadi gagal menahan (atau bahkan
sengaja) back-pass Hermawan Putra Jati. Dan gol kedua pun tak kalah
memalukan. Agus Awank sengaja melakukan sepakan jarak jauh ke gawang
timnya sendiri menit ke-87. PSS unggul 2-0 dalam waktu dua menit.
PSIS Semarang tidak mau kalah dengan aksi memalukan dan memuakkan
ini. Menit ke-89, usai melakukan bola tengah, kiper PSIS Catur Adi
Nugroho secara sengaja tidak menangkap bola yang ditendang rekannya
Komaedi ke gawangnya.
Begitu pula di menit ke-91, Komaedi pun kembali melakukan hal yang
sama untuk kedua kalinya. Dan yang terakhir aksi yang sama dilakukan
oleh Fadli di menit ke-92.
Menjelang wasit meniup peluit panjang, para pemain PSS sebenarnya
masih berusaha untuk melakukan aksi gol bunuh diri lagi, tetapi keburu
peluti ditiupkan wasit. (Sportanews)
Minggu, 26 Oktober 2014
Home /
8 Besar DU 2014
,
Divisi Utama LI 2014
,
PSIS
,
PSS
/ 5 Gol Bunuh Diri Warnai Laga PSS vs PSIS
5 Gol Bunuh Diri Warnai Laga PSS vs PSIS
By Admin Staff
Updated : Minggu, 26 Oktober 2014
22.36.00
Tweet
Berita Terkait
Comment
ISL 2015
No | Klub | P | W | D | L | GD | PTS |
---|---|---|---|---|---|---|---|
GROUP K | |||||||
1. | PERSIPURA | 6 | 4 | 0 | 2 | 9-6 | 12 |
2. | AREMA INDONESIA | 6 | 3 | 2 | 1 | 14-7 | 11 |
3. | SEMEN PADANG | 6 | 3 | 1 | 2 | 10-8 | 10 |
4. | PERSELA | 6 | 0 | 1 | 5 | 6-18 | 1 |
GROUP L | |||||||
1. | PERSIB | 6 | 4 | 1 | 1 | 11-7 | 13 |
2. | PELITA BANDUNG RAYA | 6 | 2 | 2 | 2 | 4-4 | 8 |
3. | MITRA KUKAR | 6 | 1 | 2 | 3 | 8-10 | 5 |
4. | PERSEBAYA | 6 | 0 | 5 | 1 | 7-9 | 5 |
Sumber : PT Liga Indonesia
Jadwal Pertandingan
No Result
ISL 2015
No Result