Selamat Datang | |


Breaking
    Loading ...

Minggu, 26 Oktober 2014

Persis Solo Tak Hadir, Pusamania Borneo FC Menang WO

By
Updated : Minggu, 26 Oktober 2014 22.39.00
Laga antara Persis Solo menghadapi Pusamania Borneo FC pada putaran I babak 8 Besar DU LI 2014 (Liga Indonesia)
Tuan rumah Pusamania Borneo FC (PBFC) mendapat kemenangan tanpa tanding (WO) setelah tim tamu Persis Solo tidak hadir di lapangan pada lanjutan babak 8 Besar Kompetisi Divisi Utama Liga Indonesia 2014 di group di Stadion Segiri Samarinda, Minggu (26/10).

Hingga waktu bertanding kick off tiba, tim tamu Persis Solo ditunggu-tunggu tak kunjung memasuki lapangan pertandingan. Akhirnya wasit Baso Hasruni meniup peluit dan menyatakan Pusamania Borneo menang 3-0 atas Persis Solo.

Pengawas pertandingan saat diwawancarai mengatakan, kemenangan ini mutlak karena tim lawan tak hadir bertanding. “Otomatis menang WO dan poin 3 buat Pusamania. Alasan Persis Solo tak hadir karena faktor keselamatan,” kata Pengawas Pertandingan Mugito.

Ketidakhadiran Persis Solo dalam pertandingan karena tim tamu meninggalkan Hotel JB Samarinda sejak tengah malam dan sudah berada di Balikpapan saat pertandingan akan dimulai.

Padahal malam harinya, tim dan offisial Persis Solo masih sempat menghadiri technical meeting bersama Pusamania Borneo dan menandatangani berkas absensi.

Kubu Persis Solo kecewa akibat  adanya teror yang sempat terjadi saat timnya mau mencoba lapangan, Sabtu (25/10) sore. Ada sekelompok yang mencoba meneror dan melempari bus pemain Persis Solo saat akan mencoba lapangan.

Padahal pihak panitia juga telah menjamin keselamatan tim Persis Solo di Samarinda, maupun selama pertandingan berlangsung.

“Kami sudah menyiapkan petugas keamanan 3 kali lipat. Kami terjunkan 250 personil dari Polsekta dan Brimob,” terang Charles, Kepala Operasional Polresta Samarinda di lokasi pertandingan.

Sementara itu Manager Pusamania Borneo FC Aidil Fitri menyangkal adanya teror yang ditujukan kepada tim Persis Solo. Tuan rumah selalu menyambut baik dan menjamin keselamatan tamunya baik selama di hotel maupun pertandingan.

“Adanya teror, saya rasa dimanapun sudah biasa. Tetapi sebagai tim yang profesional apapun yang terjadi seharusnya tetap bertanding. Kini otomatis mereka sendiri yang rugi. Pasti terjadi pengurangan poin buat tim mereka dan denda dari PT Liga,” jelas Aidil Fitri.

Dengan hasil ini, Pusamania Borneo FC otomatis lolos ke semifinal bersama PSS Sleman, PSIS Semarang, dan Martapura FC (sportanews)

Berita Terkait

Comment