Selamat Datang | |


Breaking
    Loading ...

Rabu, 28 Mei 2014

Ricuh, Persida Kontra Martapura FC Berakhir Imbang

By
Updated : Rabu, 28 Mei 2014 22.02.00
Persida Sidoarjo harus puas memetik satu angka saat menjamu Martapura FC di Stadion Gelora Delta, Rabu (28/5/2014) malam. Tim polesan Freddy Muli dipaksa bermain imbang 0-0 oleh Isnan Ali dan kawan-kawan.

Persida tampil melempem di awal babak pertama. Martapura justru mengancam melalui dua kesempatan Brima Pepito Sanusie. Beruntung belum berbuah gol. Martapura mengobrak-abrik pertahanan Laskar Jenggolo lewat aksi individual Johan Yoga dan M Slamat. Hingga menit ke-30, belum ada gol.


Peluang pertama Persida akhirnya lahir pada menit ke-34 lewat tandukan Supaham. Sayang bola masih dapat ditepis kiper Martapura, Ali Budi Raharjo. Skor 0-0 bertahan hingga turun minum. Pada babak kedua, Martapura memiliki kesempatan emas melalui Johan Yoga Pratama. Tapi sepakannya masih membentur mistar gawang.


Emosi pemain Persida terpancing akibat banyaknya keputusan wasit yang dianggap merugikan tuan rumah. Puncaknya ketika wasit meniup pluit panjang, para pemain dan staf pelatih Persida langsung mendatangi wasit. Pelatih Freddy Muli, kiper Nasirin dan Basuki bahkan nampak menendang dan memukul wasit Saharudin.


"Sebenarnya mereka tidak mematuhi aturan yang dipakai mereka sendiri. Kalau pengadil sudah memimpin tak adil, bagaimana sepakbola kita," ucap pelatih Persida, Freddy Muli.


"Ini Divisi Utama, saya nggak bisa bayangkan kalau di Divisi I atau Liga Nusantara. Pasti lebih ngeri wasitnya," imbuh mantan pelatih Persebaya dan Persegres ini. Sedangkan pelatih Martapura, Frans Sinatra Huwae bersyukur atas hasil ini.


"Kami bersyukur karena target dapat poin bisa tercapai. Kedua tim sama-sama bagus. Dari dulu tim yang kami takuti hanya Persida. Jadi bisa mengambil poin disini adalah sebuah keberuntungan kami," tutupnya. (beritajatim) 







Berita Terkait

Comment