Bontang FC saat latihan
Kekuatan Bontang FC bakal tereduksi saat berhadapan dengan Persebaya
dalam lanjutan Indonesian Premier League (IPL) 2013 di Stadion Gelora
Bung Tomo, Surabaya, Minggu (24/2). Pasalnya empat pemain asing mereka
tidak disertakan ke Surabaya karena proses administrasi yang belum
beres.
Jimmy Kidega (Uganda), Ali Camara (Guinea), Simon Zelateur (Kamerun),
dan Chun Keng Hong (Malaysia) pun harus tinggal di Bontang saat
Rindwansyah dan kawan-kawan terbang dari Balikpapan menuju Surabaya,
Jumat (22/2) pukul 09.00 Wita. "Kita bawa 18 pemain ke Surabaya,
semuanya lokal. Empat pemain asing terpaksa kita tinggal karena belum
dapat pengesahan dari LPIS (Liga Prima Indonesia Sportindo)," terang
Manajer Bontang FC Imet Situmorang pagi tadi, sesaat sebelum masuk
pesawat.
Imet sadar, tanpa empat legiun impor tadi misi mencuri poin di Surabaya
jadi lebih sulit. Tapi pelatih Camara Fode sudah menekankan kepada para
pemain agar tidak kalah sebelum bertanding. "Target tidak berubah,
mencuri poin. Kita akan berusaha main maksimal," tegasnya. Para pemain
Laskar Khatulistiwa berangkat dari Bontang menuju Balikpapan lewat jalur
darat pada Kamis (21/2) tengah malam, setelah mengikuti acara launching
tim di Gedung Koperasi Karyawan PKT.
Imet menggambarkan, launching tim diikuti 22 pemain lokal plus dua
pemain magang. Jimmy Kidega dan kawan-kawan tidak ikut hadir karena
merasa belum sah menjadi bagian tim. "Sebenarnya mereka pengen datang
juga tapi merasa nggak enak karena administrasinya belum beres. Malam
itu acaranya launching tim sekaligus pelepasan pemain ke Surabaya,"
jelas Imet tentang acara yang juga dihardiri ratusan suporter Bontang FC
itu. (Sumarlin - Bontang)
