Selamat Datang | |


Breaking
    Loading ...

Jumat, 08 Februari 2013

PSCS incar Persipur jadi mangsa kedua

By
Updated : Jumat, 08 Februari 2013 15.03.00


PSCS Cilacap percaya diri setelah menundukkan Persiku Kudus 0-1 di Stadion Wergu Kudus, Kamis (31/1). Kemenangan itu membuat PSCS tak sabar untuk menjadikan tim debutan Persipur Purwodadi sebagai mangsa kedua, Senin (11/2).

Terlebih saat melawan Persipur, mereka bermain di kadang sendiri dengan dukungan dari ribuan supporter setia meraka Lanus Mania. Tentu poin penuh di kandang menjadi target utama sendiri menjadi target Taryono Dkk.

Bagi PSCS, di atas kertas tidak akan sulit untuk menundukkan Persipur. Terlebih secara tim, PSCS lebih solid dan lebih matang. PSCS juga memiliki pengalaman lebih dibandingan, klub asal Kabupaten Grobogan tersebut.

Selain mengandalkan pemain lokal, PSCS juga mendapatkan jasa dari tiga pemain asing asal Kamerun: Erik Awaundja, Owang Abong dan Nnengue Bienvenue. Ketiga pemain asing ini memperkuat lini belakang, tengah dan depan.

Namun, meski di atas kertas memiliki skuad yang lebih baik daripada Persipur, PSCS tidak lantas menganggap remeh tim berjuluk Laskar Petir tersebut. Pasalnya, tim debutan tersebut juga memiliki strategi yang cukup bagus untuk membungkam klub tangguh. Terbukti saat menjamu tim tanggung Persitara Jakarta Utara di Stadion Krida Bakti Purwodadi, Kamis (31/1) meraka mampu bermain imbang.

”Justru karena mereka tim debutan kami mewaspadai semangat juang meraka. Meski meraka tim kecil tetapi memiliki semangat tinggi untuk memenangkan setiap pertandingan,” kata Pelatih PSCS Cilacap Gatot Barnowo.

Oleh sebab itu, dia tetap menekankan pada anak-anak asuhnya untuk terus mewaspadai setiap pergerakan pemain Persipur. ”Mereka memiliki pemanan sayap kanan dan kiri yang bagus, striker meraka juga bagus,” tambahnya.

Disinggung terkait persiapan timnya, Gatot mengaku, sampai saat ini masih terus memoles lini depan. Pasalnya, menurut Gatot lini depan PSCS masih kurang tajam. Terbukti pada saat melawan Persiku Kudus sejumlah peluang matang tidak bisa dimaksimalkan menjadi gol.

”Seharusnya waktu melawan Persiku kita bisa bisa mencetak gol lebih banyak, tetapi karena kurang tenangnya eksekusi, peluang tersebut gagal dimanfaatkan dengan baik,” ujarnya.

Terpisah Pelatih Persipur, Gunawan mengatakan, mengadapi tim tanggung PSCS Cilacap, skuadnya akan tetap menerapakan pola menyerang.”Melawan PCSC kita tidak mau muluk-muluk, yang penting anak-anak bermain lepas, konsentrasi, tidak mudah kehilangan bola, tentu hasilnya akan bagus,” katanya.

Berita Terkait

Comment