Selamat Datang | |


Breaking
    Loading ...

Kamis, 12 September 2013

Persidafon Dafonsoro Sulit Menghindari Jurang Degradasi

By
Updated : Kamis, 12 September 2013 00.30.00
Saat ini Persidafon berada di urutan ke-17 dengan koleksi 30 poin. 

Persidafon Dafonsoro sedang di ujung tanduk. Tim asal Papua itu terancam degradasi dari kasta tertinggi sepakbola Indonesia. Saat ini, Gabus Sentani berada di urutan ke-17 klasemen sementara Liga Super Indonesia (ISL) dengan koleksi 27 poin dari 32 pertandingan.

Dengan kondisi ini, sulit bagi Persidafon untuk keluar dari jurang degradasi. Hasil terbaik yang mampu diraih Persidafon dengan dua pertandingan tersisa hanyalah finis di urutan ke-15 dan mendapat kesempatan untuk bertarung di babak play off.

Namun, untuk meraihnya, Persidafon butuh keajaiban. Sebab, selain harus memenangkan dua laga yang tersisa dengan torehan 27 gol tanpa balas, Persidafon masih bergantung pada hasil laga dua tim di atasnya, Pelita Bandung Raya dan Persiwa Wamena.

Persiwa saat ini berada di urutan ke-16 dengan 30 poin dari 32 laga. Sedangkan Pelita Bandung Raya berada di urutan ke-15 dengan 33 poin dari 32 laga. Kedua tim ini harus kalah di dua pertandingan sisa.
 
Persidafon juga akan berhadapan dengan dua lawan tangguh. Gabus Sentani akan menjamu Arema Indonesia di Stadion Barnabas Youwe, Sorong, Papua, 11 September 2013. Empat hari kemudian, di tempat yang sama, Persidafon akan bertemu Gresik United. Hasil imbang pada salah satu laga sudah cukup mengunci Persidafon di jurang degradasi.

"Memang, posisi kami sangat sulit menghindari ancaman degradasi," kata asisten pelatih Persidafon, Erens Pahelarang, Selasa, 10 September 2013.

"Tapi, kami akan tetap fokus menghadapi dua pertandingan akhir. Masalah hasil akhir itu urusan belakangan. Kami tetap semangat untuk menyelesaikan pertandingan," sambung Erens.

Saat ini, dua klub sudah memastikan diri promosi ke kompetisi ISL musim depan. Masing-masing adalah Persebaya Surabaya dan Perseru Serui yang mampu melaju ke partai final Divisi Utama. (vivabola)





Berita Terkait

Comment