Selamat Datang | |


Breaking
    Loading ...

Rabu, 17 April 2013

Gaji Dibayar, Skuad PSMS LPIS Fokus Hadapi PSSB Bireuen

By
Updated : Rabu, 17 April 2013 20.03.00

Tuntutan pemain PSMS Divisi Utama LPIS agar gaji perdana diselesaikan, perlahan direalisasikan. Donny Fernandio Siregar dkk menerima gaji tersebut usai latihan di Stadion Kebun Bunga. Kejelasan ini memperkuat kesiapan tim untuk kembali fokus pada laga melawan PSSB Bireuen, 24 April mendatang. Partai away ini sekaligus menjadi partai perdana pascamundurnya PSP Padang yang diagendakan menjadi lawan pembuka, 16 April.

CEO PSMS LPIS, Wimvi Tri Hadi menjelaskan langkah ini sebagai bukti komitmen di jajarannya untuk tetap berusaha mempertahankan kelangsung tim. “Sore ini (Selasa) jadinya dibayarkan. Bukan besok. Pembayaran diberikan dengan gaji sebulan penuh. Dengan ini, kami bisa lega, kami juga sudah ikat tiga sponsor, sementara proposal untuk penggaet sponsor-sponsor lain terus kami sebar. Sejauh ini respon mereka cukup baik dan ingin membantu PSMS,” ujar Wimvi.

Ketiga sponsor yang bekerja sama dengan Ayam Kinantan-julukan PSMS, disebutnya adalah Cilo Sport, Easy Wash Loundry dari Banda Aceh dan Devan air mineral. Dari ketiga sponsor ini, Wimpi menjelaskan selain membantu efisiensi pengeluaran klub untuk keperluan kostum, air mineral, aktivitas cuci kostum, juga ada dana segar yang mengalir untuk cadangan kas. “Tidak hanya produk. Sebagian ada duit juga. Jadi lanjut dong tim ini,” timpalnya.

Sayangnya, di tengah kepastian pembayaran gaji pertama penuh, sebagian pemain diketahui hanya menerima pembayaran setengah bulan gaji. Hal ini sejatinya tidak mengejutkan, pelatih kepala Edy Syahputra sudah memberikan info sebelum pembayaran, bahwa gaji pemain akan dilunasi senilai setengah bulan gaji.

“Ya sudah ada titik terang. Tapi setengah bulan dulu. Saya juga sudah sampaikan kepada pemain dan mereka rata-rata mau mengerti dan bersabar. Jadi, saat ini kita sudah fokus untuk menghadapi pertandingan lawan Bireuen,” jelasnya.

Edy juga menuturkan, Rabu pagi jajaran manajemen dan pelatih akan melakukan pertemuan dengan Ketua Umum PSMS, Benny Sihotang. Beberapa agenda yang rencanakan akan dibahas adalah menyoal kejelasan Training Camp (TC) dan rencana keberangkatan away ke Bireuen 24 April nanti.

Selama beberapa hari belakangan, meski belum diputuskan TC, beberapa pemain sudah menempati mes, khususnya mereka-mereka yang lokasinya jauh dari mes PSMS Kebun Bunga.  Namun, keputusan final kapan TC serentak ini dibutuhkan pelatih yang ingin persiapan tim bisa lebih maksimal. 

“Salah satu agendanya membicarakan soal TC itu dalam rapat besok. Paling lambat kalau bisa Kamis (18/4) sudah bisa dilakukan, supaya saya bisa segera menggelar latihan pagi dan sore sebelum berangkat ke Bireuen nanti. Tapi, jika belum ada juga keputusan dan mentok dalam rapat, tim pelatih terpaksa hanya latihan sore hari. Ya mau enggak mau latihan sore tapi intensitas tinggi, porsinya dua kali lipat,” ungkap mantan pemain Medan Jaya ini. (gk-38)

Berita Terkait

Comment