Selamat Datang | |


Breaking
    Loading ...

Jumat, 24 Mei 2013

Persitema Temanggung Berjuang Untuk Keluar Dari Zona Degradasi

By
Updated : Jumat, 24 Mei 2013 20.00.00

Persitema
Persitema Temanggung harus berjuang keras untuk keluar dari Zona Degradasi. Oleh sebab itu, Persitema pun bertekad untuk bermain maksimal pada lima laga sisa meraka.

Persitema masih memiliki lima laga sisa yakni melawan PSIS Semarang 5 Juni mendatang di stadion Jatidiri Semarang. Kemudian dilanjutkan dua kali laga home menjamu Persip Pekalongan pada 11 Juni dan menjamu Persitara tiga hari kemudian.

Dua laga sisa laskar bambu runcing – Julukan Persitema tur ke Jawa Barat untuk menghadapi Persibo Bogor pada 17 Juni dan Persikad Depok 21 Juni .

Pelatih Persitema Eko Riyadi mengaku, lima laga sisa Persitema memang cukup berat, terlebih hanya menyisakan dua laga kandang. Tentu tidak akan mudah untuk bisa mendapatkan poin. Namun, meski begitu, dirinya bertekad untuk membawa Persitema tetap bertahan di Divisi Utama.

Bertahan Divisi Utama adalah target paling realistis bagi Persitema saat ini. Pasalnya peluang untuk lolos ke babak 12 besar sudah tertutup karena persaingan di papan atas cukup ketat.

Oleh sebab itu kata Eko Riyadi sisa waktu selama jeda Pemilihan umum kepala daerah (Pilakada) Jateng ini akan dimanfaatkan untuk memantapkan tim dengan baik, supaya setiap pertandingan sisa bisa mendapatkan poin.”Jeda ini kita manfaatkan untuk terus membenahi lini depan, supaya semakin produktif,” ujar Eko Riyadi.

Lini depan Persitema selama kompetisi Divisi Utama memang belum cukup produktif. Terbukti, dari 11 laga yang sudah di jalani baru dapat membukukan delapan gol. Pada 11 laga itu pula, Persitema baru dua kali memenangkan pertandingan yakni ketika menjamu Persikad Depok (30/1) dan Persipur Purwodadi (1/5). Dan terakhir mereka tumbang di kandang Persiku Kudus (5/5).

Eko mengaku, dengan membenahi lini depan, diharapkan, pada lima laga sisa, minimal mampu mencuri poin pada tiga laga away dan sapu bersih pada dua laga home, sehingga tetap mampu bertahan di Divisi Utama. “Setelah kalah dari Persiku, kita terus melakukan pembenahan, tidak hanya lini depan, tetapi secara keseluruhan termasuk koordinasi antar pemain,” imbuhnya.

Untuk bertahan di Divisi Utama Persitema harus mampu bersaing dengan tim-tim papan bawah lainnya yakni Persitara Jakarta Utara yang kini mengemas 13 poin, Persip Pekalongan dan Persipur Purwodadi yang sama mengemas 12 poin.

“Kami tentu butuh kerja keras untuk mempertahankan tim meski hal itu tidak akan mudah,” ujarnya.

Berita Terkait

Comment