Pemuncak klasemen sementara Liga Super Indonesia (ISL), Persipura
harus puas berbagi angka menghadapi 10 orang pemain tuan rumah Persiba
Balikpapan, Kamis (20/6/2013).
Sejak peluit awal berbunyi, kedua tim bermain alot. Barulah di menit ke-18 tuan rumah unggul terlebih dahulu melalui tandukan Syakir Sulaiman memanfaatkan umpan silang Dzekou. Persiba memimpin 1-0.
Tertinggal satu gol, tim Mutiara Hitam mengintensifkan serangan ke jantung pertahan Persiba. Otavio Dutra mempunyai kesempatan emas mencetak gol menit ke-23. Sayang, tandukannya berhasil diamankan kiper Persiba, Wawan Hendrawan.
Menit ke-30, petaka menghampiri tuan rumah. Berawal dari sepak pojok Persipura, Rudi Widodo melakukan hands ball. Wasit Maulana Nugraha langsung menunjuk titik putih sekaligus menghadiahi Rudi dengan kartu merah.
Otavio Dutra yang maju sebagai algojo sukses menyamakan kedudukan menjadi 1-1, setelah tendangannya mampu mengecoh Wawan Hendrawan.
Unggul jumlah pemain Persipura semakin gencar menggempur pertahanan Persiba yang dikomandoi Bezi Franck Edouard.
Menit ke-38, pelanggaran Syukron di kotak terlarang terhadap Boas Salossa, berbuah tendangan pinalti kedua bagi Persipura. Dutra yang kembali dipercaya maju sebagai eksekutor sukses menjalankan tugasnya dengan membawa Persipura sementara unggul 1-2 atas tuan rumah Persiba dimenit ke-40. Skor 1-2 tak berubah hingga peluit babak pertama berbunyi.
Di babak kedua, Persiba yang bermain dengan sepuluh pemain berinisiatif melancarkan serangan cepat dari kedua sayap ke area pertahanan Persipura, namun tangguhnya barisan belakang Persipura yang dikawal Richardo Salampessy dan Bio Paulin dengan mudah mematahkan serangan tim Beruang Madu.
Setelah 10 menit babak kedua bergulir, Boaz Salossa memperbesar keunggulan Mutiara Hitam menjadi 1-3. Ujung tombak Timnas Indonesia itu melepaskan tembakan melengkung dari luar kotak penalti yang tepat bersarang di pojok kiri gawang.
Tertinggal dua gol, tidak membuat anak asuh Herry Kiswanto patah arang. Menit ke-81, hands ball Emanuel Wanggai di area terlarang menghasilkan tendangan 12 pas bagi Laskar Beruang Madu. Patrice Nzekou Ngeunheu Dzekou sukses menipiskan ketertinggalan menjadi 2-3.
Gol Dzekou semakin melecut semangat Persiba setidaknya menyamakan angka. Terbukti, delapan menit berselang sepakan keras Arifki Ekaputra bersarang telak di gawang Yoo Jae Hoon dan merubah skor menjadi 3-3. Disisa waktu kedua tim gagal menambah gol.
Hasil imbang ini belum merubah posisi kedua tim di tabel klasmen, Persipura masih di puncak klasmen dengan 63 angka, sementara tim kebanggaan Kalimantan Timur masih tertahan di peringkat 13 dengan 25 poin.
Sejak peluit awal berbunyi, kedua tim bermain alot. Barulah di menit ke-18 tuan rumah unggul terlebih dahulu melalui tandukan Syakir Sulaiman memanfaatkan umpan silang Dzekou. Persiba memimpin 1-0.
Tertinggal satu gol, tim Mutiara Hitam mengintensifkan serangan ke jantung pertahan Persiba. Otavio Dutra mempunyai kesempatan emas mencetak gol menit ke-23. Sayang, tandukannya berhasil diamankan kiper Persiba, Wawan Hendrawan.
Menit ke-30, petaka menghampiri tuan rumah. Berawal dari sepak pojok Persipura, Rudi Widodo melakukan hands ball. Wasit Maulana Nugraha langsung menunjuk titik putih sekaligus menghadiahi Rudi dengan kartu merah.
Otavio Dutra yang maju sebagai algojo sukses menyamakan kedudukan menjadi 1-1, setelah tendangannya mampu mengecoh Wawan Hendrawan.
Unggul jumlah pemain Persipura semakin gencar menggempur pertahanan Persiba yang dikomandoi Bezi Franck Edouard.
Menit ke-38, pelanggaran Syukron di kotak terlarang terhadap Boas Salossa, berbuah tendangan pinalti kedua bagi Persipura. Dutra yang kembali dipercaya maju sebagai eksekutor sukses menjalankan tugasnya dengan membawa Persipura sementara unggul 1-2 atas tuan rumah Persiba dimenit ke-40. Skor 1-2 tak berubah hingga peluit babak pertama berbunyi.
Di babak kedua, Persiba yang bermain dengan sepuluh pemain berinisiatif melancarkan serangan cepat dari kedua sayap ke area pertahanan Persipura, namun tangguhnya barisan belakang Persipura yang dikawal Richardo Salampessy dan Bio Paulin dengan mudah mematahkan serangan tim Beruang Madu.
Setelah 10 menit babak kedua bergulir, Boaz Salossa memperbesar keunggulan Mutiara Hitam menjadi 1-3. Ujung tombak Timnas Indonesia itu melepaskan tembakan melengkung dari luar kotak penalti yang tepat bersarang di pojok kiri gawang.
Tertinggal dua gol, tidak membuat anak asuh Herry Kiswanto patah arang. Menit ke-81, hands ball Emanuel Wanggai di area terlarang menghasilkan tendangan 12 pas bagi Laskar Beruang Madu. Patrice Nzekou Ngeunheu Dzekou sukses menipiskan ketertinggalan menjadi 2-3.
Gol Dzekou semakin melecut semangat Persiba setidaknya menyamakan angka. Terbukti, delapan menit berselang sepakan keras Arifki Ekaputra bersarang telak di gawang Yoo Jae Hoon dan merubah skor menjadi 3-3. Disisa waktu kedua tim gagal menambah gol.
Hasil imbang ini belum merubah posisi kedua tim di tabel klasmen, Persipura masih di puncak klasmen dengan 63 angka, sementara tim kebanggaan Kalimantan Timur masih tertahan di peringkat 13 dengan 25 poin.
Sumber : inilah.com