Updated : Selasa, 11 Juni 2013
20.22.00
Kekalahan dari Barito Putra membuat tim Gabus Sentani belum mendulang angka di empat laga berturut-turut.
Persidafon Dafonsoro masih belum bisa lepas
dari hasil buruk setelah menelan kekalahan 2-1 ketika menjamu Barito
Putra di Stadion Barnabas Youwe dalam lanjutan Indonesia Super League
(ISL) 2012/13, Selasa (11/6).
Dengan empat kekalahan
berturut-turut itu, Persidafon tak beranjak dari posisi mereka di
peringkat ke-17 klasemen sementara dengan koleksi nilai 17. Kumpulan
angka Persidafon sama dengan PSPS Pekanbaru yang ada di dasar klasemen,
namun tim Gabus Sentasi unggul selisih gol.
Sedangkan kesuksesan
mendulang angka penuh membuat PS Barito Putra tetap berada di papan atas
klasemen. Tim promosi ini menempati peringkat kelima usai mengoleksi
nilai 40. Raihan poin Barito Putra sama dengan Mitra Kukar yang berada
satu tangga di bawahnya, namun mereka unggul selisih gol.
Persidafon
yang tampil di hadapan sekitar 8.000 penonton lebih dulu mengambil
inisiatif menyerang. Hanya saja, pertahanan solid Barito Putra tidak
bisa membuat Persidafon mendekati gawang tim tamu.
Sejumlah
serangan yang dibangun melalui Javad Moradi, David Laly, maupun Pape
N'Diaye tidak terlalu mengancam kiper Aditya Harlan. Penyelesaian akhir
yang buruk juga menjadi penyebab Persidafon tak mampu membuka
keunggulan, sehingga skor imbang tanpa gol bertahan hingga babak pertama
usai.
Di awal babak kedua, Persidafon mendapatkan dua peluang
untuk membuka keunggulan. Hanya saja, Aditya yang berdiri di bawah
mistar mampu mementahkan peluang itu. Tendangan Frangky Amo dapat
ditepis Aditya. Begitu juga dengan tendangan bebas Javad di menit ke-48.
Menggebrak
di awal babak kedua, Persidafon justru kecolongan pada menit ke-50.
Supriyono yang mengecoh Isak Konon di sisi kiri pertahanan Persidafon
melepaskan umpan silang yang disambut sundulan Makan Kanote untuk
menaklukkan Markus Haris Maulana.
Kecolongan satu gol, Persidafon
mencoba meningkatkan intensitas serangan. Aditya kembali memperlihatkan
ketangguhannya saat membendung peluang Samuel Lim Nunez dan Isaac
Wanggai.
Alih-alih menyamakan kedudukan, gawang Markus untuk kali
kedua kebobolan pada menit ke-65. Djibril Coulibaly yang menusuk dari
sisi kanan pertahanan tuan rumah melepaskan tendangan keras untuk
mengoyak jala Markus.
Upaya Persidafon untuk mengejar
ketertinggalan hanya membuahkan satu gol tujuh menit sebelum
pertandingan berakhir. Tendangan bebas N'Diaye gagal diantisipasi
Aditya, sehingga menutup laga dengan skor 2-1.