Hempaskan Arek Suroboyo FC dengan skor 3-2
Skuad Perseba Bangkalan. foto: mamad/mc.com |
maduracorner.com, Bangkalan – Perseba Bangkalan mengakhiri laga pamungkas Divisi III Grup V di Stadion Gelora Bangkalan dengan sempurna. Mereka mampu tampil sebagai juara grup setelah menghempaskan Arek Suroboyo FC dengan skor 3-2, selasa malam (30/10). Kemenangan ini disambut dengan sukacita oleh supporter setia mereka, K-Conk Mania.
Seperti yang diprediksi sejak awal, laga kedua tim berjalan ketat. Apalagi keduanya memang berusaha merebut posisi puncak grup karena sama-sama mengantongi 6 poin. Kedua tim pun tampil ngotot sejak menit pertama. Meski begitu, inisiatif serangan lebih banyak dilakukan oleh Perseba Bangkalan. Sementara tim lawan lebih banyak menunggu sambil sesekali melakukan serangan balik.
Namun demikian, upaya Septian Nugroho dkk selalu kandas. Absennya dua pilar mereka yakni Ridho Nurcahyo (akumulasi kartu) dan M Aisy Budi (cidera), mengurangi persen daya dobrak tim berjuluk Laskar Ke’ Lesap tersebut.
Gol yang ditunggu ribuan supporter di SGB akhirnya datang juga. Berawal dari umpan matang, M Fahmi mampu melewati dua pemain belakang lawan sekaligus. Pemain bertubuh mungil itu akhirnya mampu menjebol gawang anak asuh Coach Hartono tersebut. Skor berubah menjadi 1-0 untuk keunggulan Perseba menit 14.
Pasca gol tersebut, gaya permainan kedua tim belum berubah. Termasuk Arek Suroboyo FC yang lebih banyak mengandalkan serangan balik. Namun strategi ini berjalan sukses. Lewat sebuah counter attack yang cepat, Rio Pradana mampu lolos. Saat sampai di kotak penalti, striker Arek Suroboyo tersebut mendapat jegalan keras dari kiper Perseba Achmad Rizki. Penalti!
Rio yang mengambil sendiri ekseskusi penalti tersebut mampu menjebol gawang Rizki. Skor pun berubah menjadi 1-1 pada menit 29.
Pada menit 44, strategi serangan balik Arek Suroboyo kembali sukses. Safrizal yang menerima umpan panjang, mampu lolos dari penjagaan duet centreback Perseba Bangkalan. Dengan tenang, pemain bernomer punggung 17 tersebut menjebol gawang M Rizki. Skor 1-2 bertahan hingga akhir babak I.
Memasuki babak II, tim Perseba Bangkalan langsung tancap gas. Anak asuh coach Hanafing tersebut tidak ingin malu di hadapan publik sendiri. Mereka pun terus menggempur pertahanan Arek Suroboyo.
Hasilnya, skuad Laskar Ke’ Lesap mampu menyamakan kedudukan lewat pergerakan lincah Fahmi pada menit 68. Saat menggiring bola di kotak penalti, ia dijatuhkan salah satu defender tim lawan. Wasit pun langsung menunjuk titik putih. Fahmi yang bertindak sebagai eksekutor mampu menaklukkan kiper lawan. Skor pun menjadi sama kuat, 2-2.
Meski sudah mampu menyamakan skor, Septian Nugroho dkk terus mengurung pertahanan Arek Suroboyo FC. Namun selalu kandas. Bahkan permainan mulai cenderung keras yang mengakibatkan beberapa pemain kedua tim terpaksa diganti karena cidera. Termasuk kapten tim Perseba, Septian Nugroho yang digantikan Nasrullah.
Akhirnya gol penentu kemenangan Perseba datang juga. Lewat sebuah umpan terobosan dari Fahmi, Riki Hamzah mampu memenangkan duel sprint dengan centreback lawan. Riki lalu menendang pelan ke pojok gawang setelah kiper tim Arek Suroboyo FC terlanjur meninggalkan sarangnya. Skor 3-2 pada menit 78 ini bertahan hingga peluit akhir dibunyikan wasit.
Berkat kemenangan ini, Perseba Bangkalan keluar sebagai juara grup dengan nilai sempurna yakni 9 poin. Di posisi kedua ditempati Arek Suroboyo FC dengan 6 poin. Sementara posisi ketiga dan keempat diisi King Lebur Sampang (3 poin) serta Cahaya Muda Pamekasan yang gagal merengkuh poin.
(maduracorner.com) (ICH)