Tommy Oropka (Perseman/kanan) tak terpengaruh regulasi play-off |
Pelatih Perseman, Agus Setyono, berujar Perseman sebenarnya
dirugikan dengan keputusan itu. Alasannya, Hino Cofu (Ular Putih) itu
berada di posisi kedua klasemen LPI sebelum liga dihentikan oleh PSSI.
Sebagai runner-up di bawah Semen Padang, Agus optimistis timnya bisa
langsung merebut empat jatah ke LSI meski kompetisi masih menyisakan
beberapa pertandingan.
“Jika sesuai rencana awal, kami sudah dalam jalur yang benar untuk
meraih satu dari empat tiket ke LSI. Namun, dengan adanya keputusan baru
dari PSSI, kami seperti harus memulai perjuangan dari awal lagi,” ucap
Agus.
Hanya ia menyebut skuatnya tidak akan patah semangat dengan kondisi
terkini karena Perseman sepenuhnya mengikuti keputusan play-off dari
PSSI.
“Ada yang merasa diuntungkan, ada pula yang merasa dirugikan dengan
keputusan play-off. Kami merasa dirugikan, tetapi karena opsi play-off
sudah menjadi kesepakatan bersama, sekarang kami akan lebih fokus untuk
mengarungi babak itu dengan baik,” ucap Agus.
Tommy Oropka dkk. merasa diuntungkan dengan hasil undian yang
menempatkan mereka di Grup L bersama Persiba Bantul, PSIR, Persepar, dan
Persiraja karena sepanjang LPI 2013 Perseman menggunakan Stadion
Maguwoharjo, Sleman, sebagai markas mereka. “Kami seperti bermain di
kandang sendiri karena pertandingan play-off Grup L dimainkan di Bantul
yang jaraknya tidak jauh dari mes pemain,” kata Agus.
Selain itu Perseman juga bisa menghemat pengeluaran karena tidak
membutuhkan penginapan selama penyelenggaraan play-off. Dengan begitu
manajemen hanya tinggal berkonsentrasi untuk melunasi atau mencicil
tunggakan gaji pemain.
“Satu-satunya yang bisa menggagalkan peluang masuk dalam tujuh tim
untuk mengikuti tahapan verifikasi ke LSI bukan dari sisi teknis,
melainkan mental pemain. Saya khawatir karena sampai sekarang manajemen
belum juga membereskan urusan gaji,” ujarnya.
Agus berharap manajemen segera mencicil gaji pemain, setidaknya tiga
bulan dari total tujuh bulan yang ditunggak klub, sebelum sepak mula
play-off. Pemain pun setuju dengan hal itu.
“Biar bisa lebih fokus, akan lebih baik bila gaji dibayarkan dulu.
Meski tidak penuh, setidaknya bisa membuat kami lebih tenang dan
berkonsentrasi,” kata Valentino Telaubun, bek Perseman. (bolanews.com) (yudhiz)