Semua pemain yang biasa menjadi starter diganti kecuali sang kiper Ravi Murdianto. Hal itu berdampak bagi permainan Timnas U-19 yang sempat kurang greget apalagi tanpa kehadiran Evan Dimas,
Di awal laga penyerang Timnas U-19, Maldini Pali sempat merobek gawang Pra PON DIY di menit ke-22. Sayang wasit tak mengesahkan gol itu karena Maldini sudah terperangkap off side. Timnas U-19 mencoba mengejar ketertinggalan. Menit ke-28, Hendra Sandi menyepak bola dari dalam kotak penalti Pra PON DIY dengan kaki kanan. Namun akurasinya masih melenceng di sebelah kanan gawang Tito Rama.
Pra PON DIY mampu mengacak-ngacak pertahanan Timnas U-19. Hingga akhirnya Martinus Novianto Ardi dua kali membobol gawang Ravi di babak pertama.
Garuda Jaya memperkecil kedudukan di menit ke-45. Sundulan Reza Pahlezi setelah memanfaatkan tendangan bebas gagal dihentikan oleh Tito Rama. Kedudukan 2-1 untuk Pra PON DIY berakhir hingga babak pertama usai.
Di babak kedua, Garuda Jaya mendapat peluang untuk menyamakan kedudukan. Hendra Sandi melepaskan tendangan kaki kanan dari dalam kotak penalti. Tapi Tito Rama masih bisa menggagalkannya. Peluang emas Garuda Jaya tercipta di menit ke-57. Tendangan Ichsan membentur tiang gawang. Bola liar disambar Hendra Sandi, tapi Tito Rama masih bisa menepisnya.
Menit 84, Garuda Jaya akhirnya bisa menyamakan kedudukan menjadi 2-2. Sepakan Ryuji Utomo dari dalam kotak penalti Pra PON DIY gagal dibendung oleh Tito Rama. Dan di menit 88, Garuda Jaya berbalik unggul 3-2 setelah Hendra Sandi melepaskan tendangan dari dalam kotak penalti, sepakannya membentur tiang gawang dan bola muntah langsung disundul oleh David Maulana. Skor ini pun berakhir hingga wasit meniup peluit panjang di babak kedua.
Usai pertandingan pelatih Timnas U-19, Indra Sjafri mengatakan di laga ketiga ini memang dirinya melakukan rotasi pemain.
"Tujuan rotasi ini agar semua pemain bisa bermain. Kita akan evaluasi setelah ini, ada beberapa pemain yang baru tampil jadi demam panggung. Saya juga sudah bicara soal mental pemain terhadap pelatih mental. Kita akui mental, taktik, stamina akan ditata lagi. Main tanpa atau dengan penonton ada ada anak asuh saya yang belum menata diri. Ada juga beberapa yang belu bisa bangkit. Ini akan menjadi pelajaran berarti buat kami," jelas Indra.
Di laga selanjutnya, Garuda Jaya akan menantang tim Pra PON Jateng di Stadion Manahan, Solo, Senin (10/2) malam. (liga indonesia)
