![]() |
Laga Pelita Bandung Raya menghadapi Persijap Jepara (Liga Indonesia) |
Tambahan tiga angka ini tidak mengubah posisi PBR di peringkat kelima klasemen sementara wilayah barat. Namun koleksi poin 29 membuat PBR memangkas selisih nilai menjadi dua dengan Persija Jakarta yang berada di posisi keempat. PBR masih memiliki satu pertandingan sisa lebih banyak.
Babak pertama
PBR yang melakoni laga kandang terakhirnya mengawali pertandingan dengan lamban, dan situasi ini dimanfaatkan Persijap untuk melakukan tekanan. Hanya saja, penyelesaian akhir yang buruk membuat tim tamu tak bisa memaksimalkan dengan baik.
Sebaliknya, PBR perlahan mulai menguasai permainan. Ancaman diberikan David Laly pada menit ke-13, tapi sepakannya masih bisa digagalkan kiper Danang Wihatmoko. Serangan terus dilakukan tuan rumah guna membuka keunggulan.
Selepas laga berjalan 20 menit, irama permainan PBR dan Persijap mengalami penurunan, sehingga bola lebih sering berkutat di lini tengah. Praktis tak banyak peluang dari kedua tim.
PBR sebetulnya mendapatkan peluang emas untuk membuka keunggulan pada menit ke-39, menyusul hadiah penalti yang diberikan wasit akibat pelanggaran Khanif Muhajirin kepada Wildansyah. Bambang Pamungkas yang dipercaya sebagai eksekutor, gagal menjalankan tugasnya dengan baik setelah tendangannya dimentahkan Danang.
Bepe, sebutan Bambang, pun membalas kegagalan tersebut selang tiga menit kemudian. TA Musyafri memberikan umpan manis kepada Bepe yang dilanjutkan dengan tendangan ke arah gawang. Danang masih mampu memblok tendangan tersebut, namun bola muntah disambar kembali oleh Bepe untuk menutup babak pertama dengan skor 1-0.
Babak kedua
PBR meningkatkan irama permainan setelah mampu unggul satu gol di babak pertama. Tapi tidak mudah bagi tuan rumah menembus pertahanan Persijap yang mengandalkan serangan balik di paruh kedua.
Musyafri menjebol gawang Danang pada menit ke-48, tapi dianulir wasit setelah sang pemain terlebih dahulu berada dalam posisi off-side. Persijap meresponnya melalui Rahmat Rivai, tapi tendangannya melambung di atas mistar.
Upaya PBR untuk menggandakan keunggulan akhirnya membuahkan hasil pada menit ke-74. Pelanggaran Evaldo Silva terhadap Bepe di kotak terlarang membuahkan hasil. Kali ini Agus Indra yang dipercaya sebagai eksekutor dapat menjalankan tugasnya dengan baik.
Gol ini melecut motivasi pemain tuan rumah untuk memperbesar keunggulan. Peluang diperoleh David Laly, tapi masih dimentahkan Danang. PBR harus bermain dengan sepuluh orang setelah Wildansyah diganjar kartu merah pada menit ke-88.
Kendati demikian, PBR masih bisa menambah pundi-pundi golnya menjelang pertandingan berakhir. Bepe sukses menaklukkan Danang untuk menutup pertandingan dengan skor 3-0. (Goal Indonesia)
Susunan pemain :
Pelita Bandung Raya : Deniss Romanov (PG); Hermawan, Boban Nicolic, Wildansyah, M Rifan, Kim Jeffrey Kurniawan, Agus Indra (Anggo 84'), Rizky Pellu (Riyandi 86'), David Laly (Dolly 82'), TA Musyafri, Bambang Pamungkas. Cadangan: Alfonsius Kelvan; Nova Arianto, Sadam, Anggo Julian, Riyandi Putra, Dolly Gultom, Wawan Febrianto. Pelatih: Dejan Antonic
Persijap Jepara : Danang Wihatmoko (PG); Kery Yudiono, Ahmad Buchori, Evaldo Silva, Fauzan Jamal, Fatkhul Manan, John Tarkpor, Khanif Muhajirin (Agung 46'), Raul Sciucatti, Rahmat Rivai, Boy Jati.
Cadangan: Dedi Hariyanto; Lucky Oktavianto, Catur Rintang, Cucu Hidayat, Andika Dian, Agung Suprayogi, Diego Banowo.
Pelatih: Yudi Suryata