March 13, 2025 01:19:43 PM
Selamat Datang | |


Selasa, 19 Agustus 2014

Tekuk PSIS 2-0, PSIR Aman dari Zona Degradasi

By
Updated : Selasa, 19 Agustus 2014 23.19.00
PSIR Rembang sukses menumbangkan tamunya PSIS Semarang dengan skor 2-0 dalam laga Divisi Utama Liga Indonesia 2014, Selasa (19/8) di Stadion Krida, Rembang. Kemenangan ini menjadi bukti bahwa Dampo Awang, julukan PSIR, mampu membalas kekalahan dari Mahesa Jenar, julukan PSIS, yang di pertemuan pertama mengalahkan 0-1.

Gol pertama PSIR dicetak oleh Zainal Arifin pada menit ke 50. Zainal sukses memanfaatkan bola muntah tendangan Cristian Lenglolo yang gagal diantisipasi secara sempurna oleh kiper PSIS, Ivo Andre Wibowo. Pada menit ke 57, giliran Lenglolo yang membuat pendukung PSIR bersorak usai tendangannya dari luar kotak penalti gagal diantisipasi oleh Ivo.

Usai laga, Pelatih PSIS Semarang, Eko Riyadi menuturkan ia melakukan rotasi pemain di laga ini. Eko tidak menurunkan beberapa pemain yang kerap dijadikan starting line-up seperti Julio Alcorse, Ediyanto, Fauzan Fajri.

"Kami memang melakukan rotasi pemain dan memberikan kesempatan bagi para pemain yang jarang diturunkan, sehingga pada laga selanjutnya jam terbang para pemain sudah meningkat," ujar Eko.
Pelatih berusia 46 tahun ini menambahkan para pemain pelapisnya menunjukan permainan yang tak kalah bagusnya. Sayang menurutnya, dua gol PSIR terjadi akibat kelengahan para pemainya yang membiarkan Cristian Lenglolo mendapatkan ruang tembak.

"Permainan sudah maksimal. Tetapi harus diakui dua gol lawan tercipta karena kelengahan para pemain kami," sambungnya.

Tidak hanya menderita kekalahan, PSIS harus kehilangan winger andalannya, Ronald Fagundez yang harus ditarik keluar di menit ke 52 karena menderita cedera hamstring setelah benturan keras dengan pemain PSIR.

"Fagundez cedera hamstring. Kami harap dua atau tiga hari kedepan dapat pulih lagi dan kami bawa untuk menghadapi laga terakhir melawan Persipur (Purwodadi)," tandasnya.

Sedangkan asisten Pelatih PSIR Rembang, Rudy Sukmana mengaku puas akan penampilan yang diperlihatkan anak asuhnya. "Penampilan para pemain memuaskan dan sangat percaya diri meskipun pada laga sebelumnya kami kalah telak, tetapi para pemain telah melupakan hasil sebelumnya," ujar Rudy.

Raihan tiga poin membuat nilai PSIR saat ini menjadi 18 poin dan masih kokoh di peringkat ketiga klasemen sementara. Sebanyak 18 poin yang telah dikoleksi PSIR membuat tim asal Rembang ini tidak mungkin dikejar dua tim yang saat ini berada di zona degradasi, Persitema Temanggung dan PPSM Magelang.

Persitema yang saat ini menduduki posisi juru kunci baru mengoleksi delapan poin, sedangkan PPSM baru mengumpulkan 14 angka. Meskipun kedua tim masih menyisakan satu laga lagi, akan tetapi perolehan poin PPSM tidak mungkin mengejar angka PSIR meskipun meraih kemenangan pada laga terakhirnya.

"Kami tidak menargetkan akan finish di posisi berapa, yang terpenting kami dapat lolos dari zona degradasi. Alhamdullilah, akhirnya kami lolos dari degradasi," tandasnya.

Bagi PSIS, meskipun menderita kekalahan keduanya, namun tak membuat posisi Mahesa Jenar beranjak dari peringkat kedua klasemen sementara grup 4 dengan 29 poin. (Liga Indonesia)

Berita Terkait

Comment