Persiku
Kudus tak ingin kalah gertak dari tamunya, PSCS Cilacap. Tim Macan
Muria tak ingin kehormatannya di laga kandang ternoda dan siap
mengalahkan PSCS Cilacap di Stadion Wergu Wetan, Kudus, Kamis (31/1).
"Kemenangan laga perdana merupakan harga mati, karena menjadi modal
penting sekaligus motivasi tinggi bagi pemain Persiku dalam menjalani
laga berikutnya," kata Asisten Pelatih Persiku Widhoro Heryanto, di
Kudus.
Ia mengakui, untuk merealisasikan target menang di kandang tersebut
butuh kerja keras, karena untuk pertama kalinya tampil di hadapan
pendukung sendiri. Selain itu, lanjut dia, tim lawan juga diperkuat
dengan sejumlah legiun asing, salah satunya pemain gelandang Owang Abong
yang dulu pernah perkuat Persiku.
Pertemuan dengan PSCS Cilacap nantinya, diakui, merupakan yang pertama kalinya, karena sebelumnya belum pernah bertemu. Dengan demikian, masing-masing tim memang memiliki peluang untuk memetik poin.
"Hal terpenting, para pemain tetap menjaga kekompakan tim dan mengikuti strategi dari pelatih," ujarnya.
Sejauh ini, kata dia, pemain Persiku siap tampil pada laga perdana, meskipun terdapat satu pemain belakang yang harus absen karena sakit, yakni Idris. Penggantinya, lanjut Widhoro, sudah dipersiapkan, karena terdapat beberapa pemain yang siap diturunkan untuk menempati posisinya.Keluarnya dua pemain hasil seleksi juga sudah ada penggantinya, yakni Yusdianto (stopper) dan Ardi (bek kanan). (DU LI)
Pertemuan dengan PSCS Cilacap nantinya, diakui, merupakan yang pertama kalinya, karena sebelumnya belum pernah bertemu. Dengan demikian, masing-masing tim memang memiliki peluang untuk memetik poin.
"Hal terpenting, para pemain tetap menjaga kekompakan tim dan mengikuti strategi dari pelatih," ujarnya.
Sejauh ini, kata dia, pemain Persiku siap tampil pada laga perdana, meskipun terdapat satu pemain belakang yang harus absen karena sakit, yakni Idris. Penggantinya, lanjut Widhoro, sudah dipersiapkan, karena terdapat beberapa pemain yang siap diturunkan untuk menempati posisinya.Keluarnya dua pemain hasil seleksi juga sudah ada penggantinya, yakni Yusdianto (stopper) dan Ardi (bek kanan). (DU LI)