PSCS Cilacap Tak Mau Malu Dua Kali

Foto : Liga Indonesia

PSCS Cilacap tak ingin mendulang malu untuk kedua kalinya di awal musim kompetisi Divisi Utama Liga Indonesia 2013. Target mencuri poin penuh pun dicanangkan saat bertandang ke markas Persiku Kudus, Kamis (31/1).

"Setelah dikalahkan oleh PSIS Semarang (0-1) saat laga perdana kemarin, kita tidak mau dikalahkan lagi oleh Persiku. Oleh karenanya, kita harus bisa mencuri poin penuh pada laga kedua ini," kata pelatih PSCS Cilacap, Gatot Barnowo, Selasa (29/1).

Bukan tanpa alasan bila Gatot begitu optimis dengan peluangnya di Stadion Wergu, Kudus. Ia menilai, pemain PSCS sudah menunjukkan permainan sesuai instruksi pelatih dan mampu mendominasi jalannya pertandingan meskipun akhirnya dikalahkan oleh tim tuan rumah.

"Oleh karenanya, setelah melawan PSIS, kami tidak pulang ke Cilacap melainkan langsung ke Kudus agar adik-adik memiliki waktu yang cukup untuk beristirahat. Hari ini kita sudah mulai latihan ringan guna memulihkan fisik pemain," katanya.

Memang diakui Gatot, masih ada kelemahan yang terlihat jelas pada permainan anak asuhnya. Andesi Prabowo dkk masih lemah dalam penyelesaian akhir. Hal inilah yang membuat PSCS harus takluk dari PSIS.

"Dalam dua hari menjelang pertandingan, pemain akan difokuskan pada latihan mengoptimalkan peluang saat berada di depan gawang lawan," kata Gatot.

Selain itu, kata dia, lini belakang yang sempat membuat kesalahan saat melawan PSIS juga akan dibenahi agar tidak mengulangi kesalahan yang dapat mengakibatkan PSCS mengalami kekalahan.

Menurut dia, jumlah pemain yang dibawa ke Kudus tetap 18 orang seperti saat menghadapi Persiku meskipun kondisi salah satu dari lima pemain yang cedera sudah mulai pulih, yakni Eka Wijayanto.

"Sebenarnya tenaga Eka Wijayanto cukup dibutuhkan, namun saya tidak mau berspekulasi dengan kondisi Eka yang baru sembuh. Saya akan turunkan dia pada pertandingan laga ketiga nanti," pungkasnya. (DU LI)