Kompetisi Indonesia Premier League (IPL) akan dilanjutkan hingga akhir
musim nanti. Meski demikian, Persema Malang tampaknya masih enggan
melanjutkan kompetisi lantaran nasibnya yang tidak jelas. Bahkan klub
yang berhombase di Stadion Gajayana Malang ini terancam bakal mundur
dari kompetisi IPL.
Dari empat klub IPL yang bakal mengikuti kasta tertinggi sepak bola Indonesia, nama Persema Malang disebut-sebut tidak masuk alias hanya akan berlaga di Divisi Utama atau bahkan Liga Amatir. "Buat apa melanjutkan kompetisi kalau akhirnya kita harus terdegradasi. Bagi kami, keputusan KLB formasi 18 klub ISL dan 4 klub IPL tidak fair," kata Asisten Manajer Persema Malang, Dito Arief, Jumat (22/3/2013).
Terkait laga away melawan PSM Makassar pada Rabu (27/3/2013) mendatang, Dito mengungkapkan jika kemungkinan Kim Kurniawan, dkk tidak akan berangkat ke Makassar. "Kami masih belum tahu apakah akan melanjutkan kompetisi. Lawan PSM pekan depan kemungkinan tidak berangkat," ujarnya.
Hal serupa diungkapkan oleh CEO Persema Malang, Didiet Purnawan Affandy. Bahkan pihaknya mengaku akan mengirimkan surat pada PT Singosari Sakti selaku pemilik saham Persema Malang. "Kami akan menanyakan dulu pada pemilik saham Persema, apakah kita akan melanutkan kompetisi musim ini," tegasnya.
Pihaknya berharap, pemilik saham bisa segera memberikan jawaban pada manajemen Persema sebelum laga away melawan PSM Makassar. "Semoga segera ada keputusan. Ada kemungkinan kita mundur dari kompetisi IPL, tetapi kita tak bisa mendahului keputusan pemilik saham karena ini ada hubungannya dengan bisnis," tandas Didiet. (beritajatim)
Dari empat klub IPL yang bakal mengikuti kasta tertinggi sepak bola Indonesia, nama Persema Malang disebut-sebut tidak masuk alias hanya akan berlaga di Divisi Utama atau bahkan Liga Amatir. "Buat apa melanjutkan kompetisi kalau akhirnya kita harus terdegradasi. Bagi kami, keputusan KLB formasi 18 klub ISL dan 4 klub IPL tidak fair," kata Asisten Manajer Persema Malang, Dito Arief, Jumat (22/3/2013).
Terkait laga away melawan PSM Makassar pada Rabu (27/3/2013) mendatang, Dito mengungkapkan jika kemungkinan Kim Kurniawan, dkk tidak akan berangkat ke Makassar. "Kami masih belum tahu apakah akan melanjutkan kompetisi. Lawan PSM pekan depan kemungkinan tidak berangkat," ujarnya.
Hal serupa diungkapkan oleh CEO Persema Malang, Didiet Purnawan Affandy. Bahkan pihaknya mengaku akan mengirimkan surat pada PT Singosari Sakti selaku pemilik saham Persema Malang. "Kami akan menanyakan dulu pada pemilik saham Persema, apakah kita akan melanutkan kompetisi musim ini," tegasnya.
Pihaknya berharap, pemilik saham bisa segera memberikan jawaban pada manajemen Persema sebelum laga away melawan PSM Makassar. "Semoga segera ada keputusan. Ada kemungkinan kita mundur dari kompetisi IPL, tetapi kita tak bisa mendahului keputusan pemilik saham karena ini ada hubungannya dengan bisnis," tandas Didiet. (beritajatim)
