Persisam Samarinda & Persiba Balikpapan Berbagi Angka

Tim Elang Borneo memperpanjang catatan tak menang di kandang menjadi empat kali berturut-turut.

 

Persisam Samarinda kembali gagal mendapatkan angka penuh di hadapan pendukungnya setelah bermain imbang 2-2 melawan Persiba Balikpapan dalam derby Kaltim di Indonesia Super League (ISL) 2012/13 di Stadion Segiri, Kamis (18/4).

Hasil ini membuat Persisam empat kali berturut-turut tidak bisa memetik kemenangan di kandang. Terakhir kali Persisam meraih angka penuh saat mengalahkan Persita Tangerang 1-0 pada 20 April. Tambahan satu angka menempatkan Elang Borneo di peringkat tujuh klasemen dengan nilai 22 dari 16 laga yang dijalani.

Sedangkan bagi Persiba, hasil imbang tidak memberikan pengaruh terhadap posisi mereka di klasemen. Tim Beruang Madu menempati peringkat ke-11 dengan koleksi nilai 17 dari 15 pertandingan.

Duel tim bertetangga ini berlangsung sengit. Persisam yang bertekad menghentikan catatan buruk di kandang mencoba melakukan tekanan ke pertahanan Persiba, tapi tidak berjalan dengan baik.

Hal ini disebabkan Persiba juga menerapkan permainan terbuka untuk mencuri gol lebih dulu. Sejumlah peluang diperoleh kedua tim guna membuka keunggulan, tapi penyelesaian akhir yang buruk membuat kedua tim menemui jalan buntu.

Kubu tuan rumah terbungkam menjelang babak pertama berakhir. Berawal dari serangan balik cepat, Yudi Khoirudin membuka keunggulan Persiba dengan memperdayai Fauzi Toldo yang terlalu maju ke depan.

Tertinggal satu gol, Persisam mencoba menyamakan kedudukan. Upaya tuan rumah baru membuahkan hasil pada menit ke-47 ketika tendangan bebas Lovenian Ebrahim disambar tandukan Richard Obiora untuk mengubah papan skor menjadi 1-1.

Gol ini melecut motivasi pemain Persisam. Alih-alih membalikkan keadaan, gawang Persisam justru kembali kebobolan pada menit ke-56. Tendangan Syakir Sulaiman dari luar kotak penalti tidak bisa dibendung Toldo, sehingga bersarang di gawangnya.

Persisam meningkatkan intensitas serangan mereka guna menyamakan kedudukan. Namun pertahanan solid yang dikembangkan Persiba membuat serangan Persisam dengan mudah dipatahkan.

Kubu Persisam akhirnya bisa bersorak kegirangan empat menit sebelum pertandingan berakhir. Pemain muda Bayu Gatra tampil sebagai penyelamat ketika ia menanduk tendangan bebas Lovenian, sehingga memaksa laga berakhir imbang 2-2.