Skuad Arema Indonesia (Goal.com)
Saat ini kondisi mental para pemain masih belum bagus usai kalah melawan Persib.
Usai kalah melawan Persib Bandung, Sabtu (20/4), skuat Arema Indonesia
harus cepat pulih. Karena, Minggu (28/4), Persiwa Wamena sudah menunggu
kedatangan anak buah Rahmad Darmawan (RD) ini di stadion Pendidikan
Wamena untuk bentrok laga ke-16.
Dalam latihan yang digelar hari ini, Selasa (23/4), RD memfokuskan diri kepada pemulihan mental dan fisik para pemain. Dengan durasi satu jam, mantan pelatih Pelita Jaya itu ingin anak buahnya segera fit untuk menantang Persiwa.
"Hari ini latihannya adalah pengembalian kondisi fisik para pemain. Saya gembira karena sebagai pemain profesional, mereka sangat baik dalam menjaga kebugaran sehingga ini tidak perlu lama karena besok sudah menginjak materi taktik dan simulasi permainan melawan Persiwa," kata Rahmad Darmawan usai latihan kepada GOAL.com Indonesia.
"Meskipun latihan fisik bisa cepat, tidak halnya dengan mental, para pemain masih terlihat kecewa dengan hasil buruk yang menerpa. Saya tahu tidak mudah bagi sesorang untuk melupakan secara cepat kekalahan dalam laga yang harusnya bisa dimenangkan. Saya tadi usai latihan melakukan briefing kepada pemain untuk melupakan kejadian itu, saya katakan kepada mereka jika poin empat [jarak Arema dengan Persipura] bukan mustahil untuk dikejar," jelas RD.
RD mengatakan, melawan Persiwa, Arema harus lebih siap secara mental dibandingkan di Bandung lalu. Tekanan di Wamena lebih kuat, meskipun RD menolak adanya tekanan nonteknis.
"Saya tidak biasa menyalahkan wasit, untuk laga di Wamena semoga wasit melakukan kerjanya dengan sangat baik," kata RD.
Sementara untuk soal keyakinan, sebagai pelatih dirinya selalu yakin untuk menang.
"Kemenangan akan sangat penting buat kelanjutan tim untuk bersaing. Sementara bagi pemain, penting menanamkan sikap sebagai pemenang. Saya tidak ingin pemain sudah down ketika mendengar Wamena punya kondisi udara yang ekstrem, ini tidak baik karena pada hakekatnya semuanya sama saja, tergantung adaptasi dan mental pemain itu sendiri," kata RD.
Dalam latihan yang digelar hari ini, Selasa (23/4), RD memfokuskan diri kepada pemulihan mental dan fisik para pemain. Dengan durasi satu jam, mantan pelatih Pelita Jaya itu ingin anak buahnya segera fit untuk menantang Persiwa.
"Hari ini latihannya adalah pengembalian kondisi fisik para pemain. Saya gembira karena sebagai pemain profesional, mereka sangat baik dalam menjaga kebugaran sehingga ini tidak perlu lama karena besok sudah menginjak materi taktik dan simulasi permainan melawan Persiwa," kata Rahmad Darmawan usai latihan kepada GOAL.com Indonesia.
"Meskipun latihan fisik bisa cepat, tidak halnya dengan mental, para pemain masih terlihat kecewa dengan hasil buruk yang menerpa. Saya tahu tidak mudah bagi sesorang untuk melupakan secara cepat kekalahan dalam laga yang harusnya bisa dimenangkan. Saya tadi usai latihan melakukan briefing kepada pemain untuk melupakan kejadian itu, saya katakan kepada mereka jika poin empat [jarak Arema dengan Persipura] bukan mustahil untuk dikejar," jelas RD.
RD mengatakan, melawan Persiwa, Arema harus lebih siap secara mental dibandingkan di Bandung lalu. Tekanan di Wamena lebih kuat, meskipun RD menolak adanya tekanan nonteknis.
"Saya tidak biasa menyalahkan wasit, untuk laga di Wamena semoga wasit melakukan kerjanya dengan sangat baik," kata RD.
Sementara untuk soal keyakinan, sebagai pelatih dirinya selalu yakin untuk menang.
"Kemenangan akan sangat penting buat kelanjutan tim untuk bersaing. Sementara bagi pemain, penting menanamkan sikap sebagai pemenang. Saya tidak ingin pemain sudah down ketika mendengar Wamena punya kondisi udara yang ekstrem, ini tidak baik karena pada hakekatnya semuanya sama saja, tergantung adaptasi dan mental pemain itu sendiri," kata RD.
