Sudah
empat laga yang dilakoni Pelita Bandung Raya di kompetisi Indonesia
Super League 2012/2013. Hasilnya, skuad asuhan pelatih Simon McMenemy
ini hanya meraup dua poin, dengan gelontoran empat gol dan kebobolan
enam gol.
Menariknya, empat gol PBR semuanya dicetak oleh pemain tengah.
Bahkan, dua gol diantaranya dicetak oleh Dane Milovanovic yang notabene
seorang gelandang bertahan. Dua gol lainnya disumbangkan oleh Munadi dan
Eka Ramdani.
Belum satu gol pun berhasil disarangkan oleh Gaston Castano, sebagai
striker tunggal yang selalu dipercaya bermain oleh Simon. Gaston sudah
mencatat 372 menit pertandingan, atau hanya selisih dua menit dari Eka
Ramdani, Mijo Dadic dan Dane Milovanovic yang paling lama bermain,
dengan catatan 374 menit.
Pada skema permainan PBR, Simon memang selalu memainkan striker
tunggal di setiap pertandingan. Dari empat pertandingan PBR yang telah
dilewati, Gaston seringkali kesulitan untuk bisa menjebol gawang lawan.
Terlebih lagi, suplai umpan bola dari barisan tengah, selalu mental
dengan cepat.
“Ya, itu memang strategi kami untuk penyerangan. Memaksimalkan
kinerja Gaston dengan dibantu sejumla pemain sayap. Dan saya pikir,
strategi itu sudah banyak digunakan di banyak klub,” kata Simon.
Lebih lanjut, Simon masih tetap yakin dengan strateginya itu, karena
tinggal menunggu waktu saja untuk bisa berjalan maksimal. Walau,
strategi alternatif pun tetap disiapkannya, seperti ketika memasukkan
Adi Sulistya berduet dengan Gaston, saat melawan Persisam, pekan lalu.
Di sisi lain, Gaston Castano sendiri, dalam sepekan terakhir, nampak
menambah menu latihannya pada beberapa sesi latihan. Striker asal
Argentina ini meminta asisten pelatih Adjat Sudrajat, untuk memberikan
tambahan latihan kepadanya. Hal ini dilakukan untuk kembali menemukan
penampilan terbaiknya dan ketajamannya dalam membobol gawang lawan. (Liga Indonesia)